Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Kapolres Dairi Dicopot gara-gara Pukul Anggota | PKB Setujui Duet Anies-Cak Imin

Kompas.com - 02/09/2023, 06:06 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Dairi AKBP Reinhard Nainggolan dicopot dari jabatannya lantaran memukul dua anggotanya.

Pencopotan dilakukan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara Irjen Agung Setya.

Untuk diketahui, AKBP Reinhard memukul dua anggotanya, Bripka David Sitompul dan Bripka Hendrik Simatupang, hingga masuk rumah sakit.

Berita lainnya, DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyetujui tawaran Partai NasDem untuk menduetkan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dalam Pilpres 2024.

PKB memutuskan hal tersebut usai menggelar rapat pleno finalisasi penentuan capres dan cawapres di Kantor DPW Jawa Timur, Surabaya, Jumat (1/9/2023).

Dengan dipasangkannya Anies-Cak Imin, PKB berharap agar pasangan itu dapat memenangkan Pilpres 2024.

Berikut berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com pada Jumat.

1. Eks-Kapolres Dairi jalani pemeriksaan buntut pukul anggotanya

Potret Kapolres Dairi AKBP Reinhard H. Nainggolan.Dok. Polres Dairi Potret Kapolres Dairi AKBP Reinhard H. Nainggolan.

Lantaran memukul dua anggotanya hingga mengakibatkan masuk rumah sakit, eks-Kapolres Dairi AKBP Reinhard Nainggolan masih menjalani pemeriksaan.

"Terkait dengan kejadian di Polres Dairi, hari ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap AKBP RHN," ujar Kapolda Sumatera Utara Irjen Agung Setya dalam keterangan yang diunggah di akun Instagram @poldasumaterautara, Kamis (31/8/2023).

Buntut kejadian tersebut, Kapolda Sumut juga mencopot AKBP Reinhard Nainggolan dari jabatannya.

"Mulai hari ini, saya menugaskan AKBP Roni Nikolas untuk sementara memimpin jalannya kegiatan operasional dan pembinaan di Polres Dairi," ucapnya.

Pemukulan yang dilakukan Reinhard terjadi pada 28 Agustus 2023. Pemukulan berawal saat Reinhard melihat tidak ada petugas yang berjaga piket sekitar pukul 04.00 WIB.

Baca selengkapnya: Kapolres Dairi AKBP Reinhard Nainggolan Dicopot Usai Pukul 2 Anggotanya

2. Harapan PKB usai setujui duet Anies-Cak Imin


DPP PKB menyetujui untuk menduetkan ketua umum mereka, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang mendampingi bakal calon presiden (bacapres), Anies Baswedan.

Sekjen PKB Hasanuddin Wahid mengatakan, dirinya berharap agar pasangan tersebut bisa menjadi pemenang Pilpres 2024.

"Jadi, Anies-Muhaimin kira-kira disingkat Amin. Saya berdoa berharap pasangan ini bisa menjadi pasangan yang menang di Pilpres 2024," ungkapnya, Jumat.

Keputusan untuk mengusung duet Anies-Cak Imin diambil setelah PKB mengadakan rapat pleno finalisasi penentuan capres dan cawapres.

Hasanuddin menuturkan, PKB menyetujui tawaran Partai NasDem untuk mengusung duet Anies-Cak Imin.

Baca selengkapnya: PKB Putuskan Setujui Duet Anies-Cak Imin

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com