Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencari Penyebab Terbakarnya 13 Mobil Dinas di Parkiran DPR Papua

Kompas.com - 27/08/2023, 09:59 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 12 unit mobil terbakar di Kantor DPR Papua, Pusat Kota Jayapura, Rabu (23/8/2023) dini hari sekitar pukul 03.30 WIT.

Namun belakangan terungkap, jumlah mobil yang terbakar di parkiran sebanyak 13 mobil.

"Jadi kendaraan yang terbakar itu ada 13 unit, bukan 12," kata Kasat Reskrim Polresta Jayapura Kota, AKP Oscar Fajar Rahadian.

Kendaraan terbakar antara lain jenis , Toyota Kijang, Mitsubsihi Kuda, Ford New Escape, Toyota Rush, Mitsubishi Strada, Toyota Hilux.

Baca juga: Teka-teki Terbakarnya 12 Mobil Dinas Sitaan di Lapangan Parkir DPR Papua

Selain itu ada 4 unit Toyota Inova serta 3 unit Toyota Avanza yang semuanya merupakan kendaraan dinas yang ditarik dari penggunanya yang telah pensiun.

Saat ini polisi telan memeriksa empat saksi yakni dua orang berstatus ASN dan dua orang penjaga keamanan di kantor DPR Papua.

Selain itu, pihak kepolisian masih memiliki rekaman CCTV dan hasil labfor yang nantinya dapat mengungkapkan dugaan kuat pemicu kebakaran.

"Intinya kami penyidik dan tim resmob numbay sedang melakukan proses penyelidikan dan penyidikan terkait peristiwa tersebut, bila masyarakat ada yang mengetahui atau bisa memberikan keterangan terkait kejadian itu silahkan melaporkannya ke pihak satuan reskrim Polresta Jayapura Kota," kata dia.

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran 12 Unit Mobil di Gedung DPR Papua

Dari keterangan saksi di TKP, api sudah terlihat menyala sekitar pukul 03.00 WIT dari bagian parkiran belakang.

Saat dicek, sudah ada empat mobil yang terbakar. Angin yang kencang membuat api cepat menyebar ke mobil lainnya.

Api baru sempat dipadamkan setelah dibantu oleh Pemadam Kebakaran dari Pemerintah Kota Jayapura.

Di saat bersamaan, kata Oskar, pihaknya juga masih menunggu pihak DPR Papua untuk membuat laporan resmi terkait kebakaran tersebut.

Sementara itu Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey meninjau langsung ke lokasi kebakaran 12 unit mobil di Kantor DPR Papua, Rabu (23/8/2023) pagi.

"Jadi, saya tadi langsung cek kelokasi kebakaran di Kantor DPR Papua memang betul ada 12 (sekarang 13) unit mobil yang terbakar," ucap Frans Pekey, Rabu (23/8/2023) sore.

Baca juga: 12 Mobil Terbakar di Kantor DPR Papua

Frans Pekey menyampaikan, sesuai laporan dari beberapa staf di DPR Papua kepada dirinya bahwa itu semua mobil dinas yang ditarik dari beberapa mantan anggota dewan dan juga mantan pejabat di bagian Sekretariat di DPRD Papua.

"Jadi itu mobil memang diparkir dibagian belakang Kantor DPR Papua. Mobil-mobil ini ditarik oleh bagian aset Pemerintah Provinsi Papua dengan pendampingan dari BPK RI," terang Pekey.

Kata Pekey, 9 unitnya masih bagus dan bisa dioprasionalkan, sedangkan sisanya memang sudah tidak bisa lagi digunakan.

"Sampai saat ini memang belum tau apa penyebab kebakaran dari 12 (sekarang 13) unit mobil tersebut. Namun dari penyidik kepolisian sedang lalukan olah TKP," tutur Pekey.

SUMBER: Dhias Suwandi | Editor : Krisiandi), Tribun Papua

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Longboat' Berpenumpang 11 Orang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara

"Longboat" Berpenumpang 11 Orang Diduga Hilang Kontak di Maluku Utara

Regional
Carut Marut PPDB Lampung, Perubahan Regulasi Jadi Penyebab

Carut Marut PPDB Lampung, Perubahan Regulasi Jadi Penyebab

Regional
Pantai Rambak di Bangka: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Rambak di Bangka: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
192 Bencana di Jateng Terjadi Sepanjang 2024, Kerugian Capai Rp 13 Miliar

192 Bencana di Jateng Terjadi Sepanjang 2024, Kerugian Capai Rp 13 Miliar

Regional
Eks Ketua PGRI Serang Dituntut 2,5 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Dana PIP Rp 1,3 Miliar

Eks Ketua PGRI Serang Dituntut 2,5 Tahun Penjara di Kasus Korupsi Dana PIP Rp 1,3 Miliar

Regional
Viral, Video SD Negeri di Magelang Punya Pajero Sport, Begini Faktanya

Viral, Video SD Negeri di Magelang Punya Pajero Sport, Begini Faktanya

Regional
Jokowi Akan Salurkan Bantuan 70.000 Mesin Pompa Air ke Petani, Antisipasi Musim Kemarau Tiba

Jokowi Akan Salurkan Bantuan 70.000 Mesin Pompa Air ke Petani, Antisipasi Musim Kemarau Tiba

Regional
Tertimpa Kapas 300 Kg,  Buruh di Sragen Tewas Saat Bongkar Muat

Tertimpa Kapas 300 Kg, Buruh di Sragen Tewas Saat Bongkar Muat

Regional
Ingin Gelar Kegiatan Seni dan Budaya Gratis? Gedung Seni Budaya Kota Tangerang Bisa Jadi Rekomendasi

Ingin Gelar Kegiatan Seni dan Budaya Gratis? Gedung Seni Budaya Kota Tangerang Bisa Jadi Rekomendasi

Regional
Petugas Damkar Evakuasi Sepasang Ular Sepanjang 1 Meter yang Sedang Kawin di Rumah Warga

Petugas Damkar Evakuasi Sepasang Ular Sepanjang 1 Meter yang Sedang Kawin di Rumah Warga

Regional
Jebol Tembok, Maling Gasak 8 Kambing Warga Magelang, Kerugian Capai Rp 20 Juta

Jebol Tembok, Maling Gasak 8 Kambing Warga Magelang, Kerugian Capai Rp 20 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Tergiur Pekerjaan Paruh Waktu di Medsos, Mahasiswa Asal Semarang Malah Tertipu, Uang Ratusan Juta Lenyap

Tergiur Pekerjaan Paruh Waktu di Medsos, Mahasiswa Asal Semarang Malah Tertipu, Uang Ratusan Juta Lenyap

Regional
Pembangunan PTN Konghucu di Babel Mangkrak 3 Tahun, Ada Penolakan Masyarakat

Pembangunan PTN Konghucu di Babel Mangkrak 3 Tahun, Ada Penolakan Masyarakat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com