KOMPAS.com - DW (23), seorang mahasiswi jurusan kedokteran asal Jakarta ditemukan tewas di kamar kosnya di Jalan Kijang Utara, Gayamsari, Kota Semarang pada Senin (21/8/2023) sore.
Korban diketahui masih menjalani program profesi atau koas di Rumah Sakit Bhayangkara, Semarang. Namun pihak keluarga menolak melakukan otopsi dan jenazah korban dibawa ke rumah duka di Jakarta.
Dan berikut 5 fakta meninggalnya DW di Semarang:
Saksi yang pertama kali menemukan jasad DW adalah Beatrice Purba, teman korban.
Saat itu ia dan teman-temannya membuka paksa kamar korban dengan cara memecahkan kaca jendela. Mereka melakukan hal tersebut karena korban tak bisa dihubungi dan kunci kamarnya terkunci dari dalam.
Mereka kaget seketika menemukan korban sudah dalam keadaan kaku tak bernyawa.
"Kita coba pecahin kaca karena kuncinya nyangkut di dalam, dikunci dari dalam. Setelah kita masuk ternyata dia sudah tertutup selimut tangannya terus kita buka tangannya sudah kaku ada busanya terlentang pakai baju. Iya sedang koas," jelas dia.
Jenazah korban pun dievakuasi ke RS Bhayangkara, Semarang.
Baca juga: Sederet Fakta Kematian Mahasiswi Kedokteran Asal Jakarta di Semarang
Beatrice Purba, teman korban mengatakan dirinya dan beberapa rekannya yang lain berusaha menghubungi korban karena ada sopir taksi online yag menagih utang pembayaran ke DW.
Tagihan yang harus dibayar DW ke sang sopir adalah Rp 515.000.
"Pertama Bapak Kos hubungi saya sekitar jam 07.27 WIB minta saya hubungi korban, karena ada taksi online dari Klaten yang belum dibayar korban. Saya terus hubungi korban lewat WhatsApp tapi tidak direspon, saya gedor-gedor kamarnya juga tidak ada respon," ujarnya saat ditemui di lokasi, Senin (21/8/2023).
Karena DW tak bisa dihubungi, Beatrice dan rekan-rekannya pun secara sukarela membayarkan tagihan taksi online korban.
Menurut keterangan sopir taksi online, DW sempat terlibat keributan di telepon saat di dalam mobil di tengah perjalanan.
"Terus bapake (sopir) itu cerita kalau ada masalah, korban teleponan gitu. Ribut di handphone," jelas Beatrice.
Sementara itu Kapolsek Gayamsari Kompol Henky Prasteyo mengatakan telah memeriksa tiga saksi dalam kasus meninggalnya DW.