Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerebek Kampung Narkoba di Banjarmasin, Petugas Gabungan Amankan 92 Orang

Kompas.com - 06/08/2023, 16:33 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Petugas gabungan dari Polda Kalimantan Selatan (Kalsel), Polresta Banjarmasin dan Polsek Banjarmasin Barat menggerebek kawasan Jalan Tanjung Berkat di Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, yang dikenal sebagai kampung narkoba.

Penggerebekan berlangsung selama 3 hari dengan target mencari barang bukti narkoba.

Kapolsek Banjarmasin Barat Kompol Indra Agung Perdana mengatakan, sebanyak 92 orang diamankan selama penggerebekan. Mereka ada yang berasal dari luar Kota Banjarmasin.

"Puluhan orang yang terjaring diketahui berasal dari berbagai tempat, yakni dari Kota Banjarmasin hingga ada beberapa dari luar Kalsel," ujar Indra dalam keterangannya yang diterima Kompas.com, Minggu (6/8/2023).

Baca juga: Bocah 4 Tahun di Banjarmasin Dianiaya Guru PAUD-nya, Korban Trauma hingga Mengamuk Luar Biasa

Hingga saat ini, penggeledahan dan penyelidikan masih dilakukan untuk mencari barang bukti narkoba.

"Namun untuk unsur mereka memiliki atau membawa sabu, sementara ini belum ada. Semuanya sudah kami geledah, motor dan identitas mereka yang kami jadikan sebagai barang bukti,” jelasnya.

Baca juga: Siswa yang Ditikam Temannya di Banjarmasin Masih Dirawat di ICU, Kondisinya Berangsur Membaik

Untuk menciptakan suasana kondusif pasca-penggerebekan, petugas memasang spanduk tentang bahaya narkoba.

Saat pemasangan spanduk, petugas mencurigai dua orang yang diduga membawa barang bukti narkoba.

Saat digeledah, keduanya tak berkutik karena terbukti membawa narkoba jenis sabu.

"Dari kegiatan tersebut, kami mengamankan dua orang laki-laki berinisial SAH alias Bongkeng (40) dan SN alias Aji (36) serta barang bukti narkotika jenis sabu dengan berat bersih 50,5 gram ditemukan dikantong saku," ungkapnya.

Kedua pelaku bersama barang bukti diamankan ke Mapolsek Banjarmasin Barat guna menjalani proses hukum lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com