Pada 22 Mei 2023, dia diumumkan terpilih menjadi capanas tingkat nasional.
Surat tersebut juga diterima orangtua Fabian yang diterbitkan Sekretariat Provinsi Jateng dengan nomor 427.2/660 yang ditandatangani oleh Sekda Jateng Sumarno.
"Putra kami terpilih berpasangan dengan siswi Kabupaten Semarang dengan surat yang dikeluarkan sekda," ujar Dewi.
Setelah terpilih, Fabian mengikuti pembinaan yang berjalan sekitar dua bulan di sebuah daerah di Kota Semarang.
Fabian terpilih karena menduduki peringkat pertama saat mengikuti seleksi tingkat provinsi.
Fabian juga mengikuti instruksi dari pembina untuk mengikuti beragam latihan fisik seperti lari, push up dan yang lainnya.
"Hasil laporan aktivitas fisik terus dilaporkan ke pembina provinsi," ucap Dewi.
Dia meyakini, selama masa latihan fisik anaknya tak pernah absen mengirim laporan aktivitas fisiknya kepada pembina.
Hal itu menunjukkan jika anaknya tak pernah melakukan pelanggaran disiplin.
"Setiap hari itu laporan fisik," kata dia.
Alhasil, pada 15 Juli 2023 Fabian mendapatkan panggilan untuk mengikuti latihan terpusat di Jakarta. Beberapa persiapan seperti barang-barang yang akan dibawa mulai dikemas.
"Barang-barang sudah disiapkan, bahkan anak saya juga sudah meminta saya untuk menemani ke Jakarta," papar dia.
Saat H-2 mengikuti pelatihan terpusat, Fabian malah dapat undangan secara mendadak untuk mengikuti tes kesehatan ulang di Jakarta.
Menurutnya, yang mengikuti tes tersebut hanya perwakilan Jateng.
"Itu tes kesehatan ulang hanya rontgen tidak ada pemeriksaan gigi dan lain-lain. Karena memang sudah lolos sebelumnya. Tapi, katanya putra kami ada impaksi gigi," ungkap Dewi.
Impaksi gigi menjadi alasan Fabian tak bisa menjadi petugas upacara di Jakarta bersama presiden.
Fabian dinyatakan tidak terpilih dan menjadi cadangan yang akan mengibarkan bendera di tingkat provinsi.
"Itu yang kami sesalkan, kenapa mendadak. Padahal, hasil tesnya bagus semua," imbuh dia.
Dikonfirmasi terpisah, Sekda Jateng Sumarno mengatakan, bahwa surat pemanggilan capanas baru terbit pada 20 Juli 2023. Dia mengaku belum melihat secara detail isi surat tersebut.
"Detailnya ada di Kepala Kesbangpol Jateng (Haerudin). Saya baru dapat yang lolos," kata dia.