Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Tewas Tenggelam Saat Hendak Menyelam di Labuan Bajo

Kompas.com - 18/07/2023, 08:40 WIB
Nansianus Taris,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Seorang wisatawan domestik tewas tenggelam usai jatuh dari sekoci milik Kapal wisata KM Kaia, di Perairan Pulau Mauwang, kawasan Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Senin (17/7/2023) sore.

Kepala Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan, menjelaskan, pihaknya melalui Pos SAR Manggarai Barat menerima informasi kecelakaan sekoci milik kapal wisata KM Kaia.

Baca juga: Ritual Pengobatan Berujung Maut, 3 Pemuda Tewas Tenggelam di Danau Kuari Bogor

Sekoci itu dihantam gelombang tinggi dan menyebabkan satu orang wisatawan tenggelam di Perairan Pulau Mauawang, Labun Bajo.

"Berdasarkan kronologi yang kami dapatkan, korban, pada pukul 17.00 Wita sedang berada di sekoci KM Kaia untuk melaksanakan diving di Pulau Mauawang. Tetapi sekoci yang ditumpanginya tenggelam akibat angin kencang dan gelombang tinggi," jelas Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima Senin malam.

Baca juga: Bocah 8 Tahun Tewas Tenggelam di Kubangan Bekas Galian C Ilegal Tasikmalaya

Ia mengatakan, setelah mendapatkan informasi, pihaknya langsung memberangkatkan tim SAR gabungan menuju lokasi kejadian.

 

Saat tiba di KM Kaia, korban sudah ditolong oleh kru kapal dan melaksanakan resusitasi jantung paru (RJP).

Tiba di lokasi, Tim SAR gabungan pun langsung mengevakuasi korban ke Pelabuhan Labuan Bajo. Pukul 19.00 Wita korban tiba di pelabuhan Syahbandar Labuan Bajo dan langsung diantar ke RS Siloam.

"Berdasarkan keterangan dokter, korban sudah tidak dapat ditolong lagi atau meninggal dunia,” ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com