Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Serka Aan Sadono, Anggota Lanud Adi Soemarmo Bongkar Kasus Pencurian Jaringan Kabel Telepon

Kompas.com - 13/07/2023, 17:05 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Serka Aan Sadono, anggota Satpom Lanud Adi Soemarmo menerima penghargaan dari Pusat Polisi Militer TNI AU karena berhasil mengungkap kasus dugaan pencurian kabel jaringan telepon.

Aan tidak sendirian dalam mengungkap kasus ini. Aan dibantu dua anggota lainnya yakni Sertu Dedi Arifianto dan Serda Suyatman Usman.

Serka Aan menceritakan, bermula pada Kamis (15/6/2023) Lanud Adi Soemarmo kehilangan kabel jaringan telepon dengan panjang 1.000 meter.

Kabel yang dicuri ini berada di jalur depan Air Force Mart sampai RSAU dr Siswanto tepatnya di sebelah utara Skadik 404 Lanud Adi Soemarmo.

Baca juga: Kirab Malam 1 Suro Keraton Solo, Pengunjung Dilarang Nyalakan Flash dan Pakai Baju Merah

Dengan kejadian itu, kata Aan, dirinya bersama dua anggota melakukan penyelidikan guna mencari pelaku pencurian kebel telepon.

"Kemudian kami ke lokasi yang dilaporkan. Kami berkomunikasi dengan penjual yang ada di ruko-ruko. Kami minta keterangan mereka. Mereka mengetahui pelaku-pelaku tersebut akan tetapi tidak berani karena alasan mereka (pelaku) untuk perbaikan," kata Aan, seusai menerima penghargaan bersama dua anggota lainnya di Gedung Grha Dirgantara Skadron Pendidikan (Skadik) 404 Lanud Adi Soemarmo, Kamis (13/7/2023).

Kemudian pada Jumat (16/6/2023), kata dia, ada warga sipil yang melapor ke Serda Suyatman yang sedang bertugas di jaga pos utara Satpom Lanud Adi Soemarmo bahwa yang diduga pelaku berada di depan warung kopi.

"Kami langsung menuju ke TKP. Kebetulan di TKP ada pelakunya empat orang," kata dia.

Keempat pelaku tersebut akhirnya diamankan ke Kantor Satpomau Lanud Ari Soemarmo beserta sarana kejahatan mobil Grand Max H 8865 GK. Para pelaku kemudian diserahkan ke Satreskrim Polres Boyolali pada Sabtu (17/6/2023).

Para pelaku tersebut antara lain, Z (38) warga Jambi, AF (22) warga Salatiga, FR (24) warga Semarang dan TS (45) warga Semarang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Regional
Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Regional
Siswa SMA Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata TTU, Sempat Minta Direkam

Siswa SMA Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata TTU, Sempat Minta Direkam

Regional
Duka Korban Bencana Banjir Lahar Dingin di Sumbar: Ibu Saya Tak Bisa Diselamatkan...

Duka Korban Bencana Banjir Lahar Dingin di Sumbar: Ibu Saya Tak Bisa Diselamatkan...

Regional
Korban Banjir Sumbar Terseret Air 72 Km, dari Padang Panjang sampai Padang

Korban Banjir Sumbar Terseret Air 72 Km, dari Padang Panjang sampai Padang

Regional
Dimediasi di Polda Riau, Rektor Unri Berdamai dengan Mahasiswa yang Dilaporkan

Dimediasi di Polda Riau, Rektor Unri Berdamai dengan Mahasiswa yang Dilaporkan

Regional
Dapat Restu Ketum PKB, Gus Yusuf Dipastikan Maju Pilkada Jateng

Dapat Restu Ketum PKB, Gus Yusuf Dipastikan Maju Pilkada Jateng

Regional
Ketahuan Curi Motor, Maling Ini Dihajar Warga Saat Sembunyi di Sawah

Ketahuan Curi Motor, Maling Ini Dihajar Warga Saat Sembunyi di Sawah

Regional
Bunuh Badak dan Jual Culanya, Warga Pandeglang Dituntut 5 Tahun Penjara

Bunuh Badak dan Jual Culanya, Warga Pandeglang Dituntut 5 Tahun Penjara

Regional
Banjir Rob Demak Meninggi Lagi, 4 Akses Jalan di Pedukuhan Terputus

Banjir Rob Demak Meninggi Lagi, 4 Akses Jalan di Pedukuhan Terputus

Regional
Kenang Peran Jenderal Gatot Soebroto, Perjalanan Biksu Thudong 2024 Dimulai dari Semarang

Kenang Peran Jenderal Gatot Soebroto, Perjalanan Biksu Thudong 2024 Dimulai dari Semarang

Regional
Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Regional
'Traffic Light' Simpang Canguk Magelang Mati, Tidak Ada Polisi, Pengendara Ngeri

"Traffic Light" Simpang Canguk Magelang Mati, Tidak Ada Polisi, Pengendara Ngeri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com