Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Petugas Damkar Lepas Kail Pancing dari Mulut Kucing, bak Dokter Bedah dan Deg-degan

Kompas.com - 07/07/2023, 08:56 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Petugas Damkar Pos Ambarawa Kabupaten Semarang Jawa Tengah pada Kamis (6/7/2023) malam berperan bak 'dokter hewan'. Hal ini karena ada masyarakat yang datang ke kantor Damkar Ambarawa dengan membawa seekor kucing yang mulutnya tersangkut kail pancing.

Kasi Damkar, Satpol PP, dan Damkar Kabupaten Semarang Danang W. Santoso mengatakan, warga bernama Sultan, warga Sumber RT 002 RW 007, Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, datang ke kantor Damkar sekitar pukul 19.50 WIB.

Baca juga: Kisah Makam Nyai Tembong, Kucing Ningrat Kesayangan Raja Kasunanan Surakarta

"Dia membawa kucing yang kesakitan karena ada kail atau mata pancing di mulutnya. Ukurannya lumayan, ada benang juga di kail tersebut," katanya saat dihubungi, Jumat (7/7/2023).

Danang mengaku anggotanya sempat gugup saat akan berupaya mengambil pancing di mulut kucing berwarna putih dan abu-abu tersebut.

"Karena memang ini kejadian pertama. Namun, kami tak mungkin menolak tugas, apalagi ada masyarakat yang meminta tolong," lanjutnya.

Menurut Danang, upaya pelepasan kail itu membutuhkan waktu sekitar 15 menit.

"Namanya hewan, saat akan dilepas kan dipegang itu badannya, dia berontak. Mungkin juga karena sudah terlalu kesakitan," paparnya.

"Selanjutnya anggota dengan menggunakan senter untuk penerangan, dan tang untuk melepas melakukan tindakan. Badan kucing juga diselimuti kain agar tidak mencakar tangan anggota Damkar yang memegangi," kata Danang.

Setelah kail tersebut lepas dari mulutnya, kucing tersebut lebih tenang dan tak lagi banyak gerak.

"Kalau untuk kejadian awal atau kronologi hingga kucing terkena kail, kami memang kurang tahu. Terpenting adalah bisa menyelamatkan," ujar Danang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com