Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sebut Anggota KKB yang Ditangkap di Kenyam adalah Intel Egianus Kogoya

Kompas.com - 01/07/2023, 22:45 WIB
Krisiandi

Editor

Sumber Antara

JAYAPURA, KOMPAS.com - Kapolres Nduga AKBP Rio Alex Penelewan mengatakan, seorang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) berinisal YL, yang ditangkap pada Jumat (23/6/2023) berperan sebagai intel.

Menurut Rio, YL bertugas memata-matai aparat keamanan di Kenyam, Ibu Kota Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan.

"Memang benar dari hasil pemeriksaan terungkap YL yang ditangkap di Kenyam adalah anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya yang merupakan bagian dari intel kota," kata Rio, seperti ditulis Antara, Jumat (30/1/2023).

Baca juga: 1 Anggota KKB Ditangkap di Nduga, Diduga Pelaku Penembakan di Bandara Kenyam

YL akan melaporkan informasi yang didapat dari hasil memata-matai ke pimpinan KKB.

Penembakan terhadap anggota TNI-AU yang bertugas mengamankan lapangan terbang Kenyam adalah hasil dari mata-mata YL.

Dia menjelaskan KKB sebelum menyerang dan menembaki aparat keamanan, YL melaporkan terkait pasukan yang hendak ke bandara.


Setelah mendapat laporan tersebut anggota KKB langsung melakukan penembakan.

Tidak ada korban jiwa dalam insiden penembakan yang terjadi Rabu (22/6/2023) itu

Baca juga: Kapolda Papua Harap KKB Egianus Kogoya Bersedia Bebaskan Pilot Susi Air

Menuru Rio, YL berabung dengan KKB sejak 2018 dan sering keluar masuk Kenyam.

"Saat ditangkap tidak ada perlawanan dari YL, " jelasnya.

Diberitakan, aparat keamanan menangkap YL di Distrik Kenyam, Kabupaten Nudga, Papua Pegunungan.

Polisi menduga, YL merupakan pelaku penembakan di Bandara Kenyam pada 22 Juni 2023.

"YL dItangkap di Kenyam pada 23 Juni 2023," ujar Rio saat dihubungi lewat sambungan telepon, Jumat (28/6/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Misteri Potongan Tubuh Bercelana Biru Dalam Parit di Pontianak

Regional
Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Remaja Putri 15 Tahun di Kapuas Hulu Dicabuli 8 Pemuda, 4 Pelaku Bawah Umur

Regional
Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Hampir Sebulan Buron, Rutan di Lampung Baru Minta Bantuan Polisi Cari Napi Kabur

Regional
Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Saat 15 Ton Garam Disemai di Langit Gunung Marapi untuk Cegah Hujan Lebat...

Regional
[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Pensiunan Guru Ditipu Rp 74,7 Juta | Buntut Dugaan Pemalakan Dishub Medan

Regional
Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Cerita Korban Banjir Luwu yang Rumahnya Hanyut Terbawa Arus, Kini Menanti Perbaikan

Regional
Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Ada Ritual Biksu Thudong, Polresta Magelang Siapkan Pengamanan Estafet

Regional
Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus

Mahakam Ulu Banjir Bandang, BPBD Baru Bisa Dirikan 1 Posko Pengungsian karena Akses Terputus

Regional
Mahakam Ulu Terendam Banjir: Ketinggian Air Capai 4 Meter, Ratusan Warga Mengungsi

Mahakam Ulu Terendam Banjir: Ketinggian Air Capai 4 Meter, Ratusan Warga Mengungsi

Regional
Baru Satu Minggu Dimakamkan, Makam Pemuda di Tarakan Dibongkar karena Ada Dugaan Penganiayaan

Baru Satu Minggu Dimakamkan, Makam Pemuda di Tarakan Dibongkar karena Ada Dugaan Penganiayaan

Regional
Nenek 65 Tahun di Sorong Diperkosa 5 Orang hingga Tewas, 1 Pelaku Ditangkap

Nenek 65 Tahun di Sorong Diperkosa 5 Orang hingga Tewas, 1 Pelaku Ditangkap

Regional
Bukit Kessapa, Tempat Bersejarah Penyebaran Ajaran Buddha yang Jadi Titik Awal Perjalanan Bhikku Thudong

Bukit Kessapa, Tempat Bersejarah Penyebaran Ajaran Buddha yang Jadi Titik Awal Perjalanan Bhikku Thudong

Regional
Lagi, 1 Anak di Gunungkidul Meninggal karena DBD, Total Ada 600 Kasus

Lagi, 1 Anak di Gunungkidul Meninggal karena DBD, Total Ada 600 Kasus

Regional
Mahakam Ulu Banjir Parah, Kantor Pemerintahan dan Mapolsek Terendam

Mahakam Ulu Banjir Parah, Kantor Pemerintahan dan Mapolsek Terendam

Regional
Banjir Rendam 37 Desa di Mahakam Hulu, BPBD: Terparah Sepanjang Sejarah

Banjir Rendam 37 Desa di Mahakam Hulu, BPBD: Terparah Sepanjang Sejarah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com