Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Tewas Melompat dari Jembatan Teluk Kendari adalah Dosen, Polisi: Diduga Ada Masalah Keluarga

Kompas.com - 30/06/2023, 18:47 WIB
Kiki Andi Pati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com - Pria yang melompat dari atas jembatan Teluk Kendari diketahui adalah seorang dosen di salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.

Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muhammad Eka Faturahman, membenarkan profesi korban adalah seorang dosen jurusan elektro medik di salah satu perguruan tinggi kesehatan.

Menurut Eka, korban telah bercerai dengan istrinya sekitar hampir satu tahun lalu. Dan ia memiliki seorang anak laki-laki, usia dua tahun.

Baca juga: Hilang Usai Loncat dari Jembatan, Pria di Kendari Sempat Titip Kunci Motor ke Penjual Siomai

Adapun penyebab korban memilih bunuh diri dengan cara melompat dari atas jembatan Teluk Kendari, pihak kepolisian belum dapat mengungkapkan karena keluarga korban tertutup.

"Penyebab korban melompat dari atas jembatan Teluk Kendari diduga ada masalah keluarga, tapi keluarganya masih tertutup memberikan informasi detail korban," ungkap Eka kepada Kompas.com, Jumat (30/6/2023).

Ia menjelaskan, dugaan sementara korban atas nama Yuli Munandar (32), beralamat di Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.

Sementara itu, salah satu mantan mahasiswa korban yang minta namanya dirahasiakan menyatakan, benar korban adalah seorang dosen di perguruan tinggi kesehatan di Kota Kendari.

Ia mengaku, dosen tersebut baik dan ramah serta rajin shalat.

"Banyak mata kuliah yang beliau ajar. Teknik biomedik, fisika, pemrograman dan lain-lain," terangnya lewat pesan WhatsApp.

Baca juga: Pria yang Melompat dari Jembatan Teluk Kendari Ditemukan Tewas, Polisi Selidiki Motifnya

Ia pun mendapat informasi jika korban ditinggal cerai sama istrinya dan anaknya dibawa oleh istrinya. "Ada masalah sama istri sih biasa. Dari zaman saya saya kuliah juga begitu," tukasnya.

Pria yang melompat dari atas jembatan Teluk Kendari pada Rabu (28/6/2023) ditemukan Tim SAR gabungan dalam keadaan tewas, Jumat (30/6/2023).

Plt kepala Basarnas Kendari, Hidayat mengatakan bahwa korban ditemukan pada pukul 08.05 Wita sekitar 0,02 Notica Mile (NM), arah barat dari lokasi kejadian.

Baca juga: Pria Tewas Ditikam Saat Pesta Miras di Kapal, Korban Meloncat ke Air karena Terdesak

Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka dan diserahterimakan kepada pihak keluarga.

Sebelumnya diberitakan korban diduga bunuh diri dengan cara melompat dari atas Jembatan Teluk Kendari.

Sebelum lompat dari atas jembatan Teluk Kendari, korban sempat menitipkan kunci dan motornya ke seorang penjual siomai di sekitar jembatan Teluk Kendari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com