Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Kabur ke Timor Leste, Pelaku TPPO Ditangkap di PLBN Motaain

Kompas.com - 11/06/2023, 09:57 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Resor Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap seorang pria bernama Johan Pandie (65) karena diduga terlibat dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO).

Kakek asal Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, ditangkap saat hendak kabur ke negara Timor Leste.

"Pelaku ini ditangkap di PLBN (Pos Lintas Batas Negara) Motaain, Kabupaten Belu, Sabtu (10/6/2023) kemarin," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy kepada Kompas.com, Minggu (11/6/2023).

Baca juga: Motor yang Dikendarai Tabrakan, Polisi di Belu NTT Tewas

Penangkapan itu dilakukan melalui kerja sama antara pihak kepolisian dengan Kantor Imigrasi Kelas II Atambua.

Ariasandy menuturkan, awalnya aparat Satuan Tugas TPPO Polres Belu menerima laporan dari IESB, warga Dusun Seo B, Desa Rinbesi Hat, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu.

Baca juga: Rumah Perwira Polisi di Lampung Diduga Jadi Tempat Penampungan Korban TPPO Calon TKI Ilegal

IESB melaporkan Johan karena menjadi korban perdagangan orang. Usai menerima laporan, polisi lalu menyelidiki kasus itu.

Pada Jumat (9/6/2023), polisi menerima informasi keberadaan pelaku di Tanah Merah, Kabupaten Kupang. Sehingga, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Belu Inspektur Polisi Satu (Iptu) Djafar Alkatiri bersama anggota mendatangi lokasi.

Namun, pelaku tidak ditemukan di Tanah Merah. Selanjutnya, pada Sabtu (10/6/2023), Johan diketahui menuju Kabupaten Belu dengan tujuan ke negara Timor Leste menggunakan bus Angkutan Antar Lintas Batas Negara (ALBN) jurusan Kupang-Timor Leste.

"Akhirnya dengan kerja sama yang baik dari Satuan Reskim bersama intel dan pihak Imigrasi, pelaku diamankan beserta barang bukti berupa paspor milik yang bersangkutan," kata Ariasandy.

"Tentunya penangkapan ini didasari laporan dari salah satu warga Belu berinisial IESB yang mengaku menjadi korban TPPO dengan perekrut tidak lain si Johan sekitar bulan Mei tahun 2022 lalu," sambungnya.

Saat ini, Johan telah diamankan di Polres Belu dan sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik Satuan Reskrim Polres Belu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Bocah SD di Baubau Terekam CCTV Mencuri Kotak Amal, Uangnya untuk Beli Makan

Regional
Pemprov Babel Luncurkan Gerakan Eliminasi Kemiskinan dan 'Stunting'

Pemprov Babel Luncurkan Gerakan Eliminasi Kemiskinan dan "Stunting"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com