Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Jambi Laporkan Bocah SMP, Pengamat: Tak Paham Esensi Demokrasi

Kompas.com - 06/06/2023, 16:27 WIB
Jaka Hendra Baittri,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

JAMBI, KOMPAS.COM - Pengamat soroti pernyataan Pemerintah Kota Jambi yang menyebut laporan ke polisi dalam kasus Tiktok Syarifah Fadiyah Alkaff hanya memberi efek jera.

Hal itu mendandakan pemerintah tidak memahami prinsip demokrasi ketika ada warga ingin menyampaikan keluhan atau kritikan.

“Pemerintah yang berniat memberikan efek jera pada warga yang mengeluh atau mengkritik adalah ciri pemerintah yang tidak paham esensi demokrasi,” kata Ferdiansyah Rivai, pengamat sosial dari Universitas Sriwijaya Ferdiansyah, Selasa (6/6/2023). 

Baca juga: Duduk Perkara Konflik Pemkot Jambi Vs Bocah SMP Pengkritik Wali Kota

“Dalam kasus ini sebenarnya bukan dalam konteks ada yang salah atau benar secara personal. Tapi konteks warga yang mengeluhkan sesuatu yang terjadi dalam hidupnya dan menurutnya ada keterlibatan pemerintah. Itu ‘kan sunatullah hidup bernegara,” tambahnya.

Seharusnya, kata dosen mata kuliah Hubungan Internasional itu, Pemkot Jambi memanfaatkan fungsi strukturalnya untuk menampung keluhan masyarakat. 

Baca juga: Siswi SMP yang Kritik Wali kota Minta Maaf, Pemkot Jambi Akan Cabut Laporan

“Kalau sudah berarti strategi humasnya perlu dipertanyakan. Sudah sesuai nggak kehumasannya dengan iklim demokrasi?” tambah alumni Universitas Gadjah Mada ini.

Selain itu, Ferdi juga meminta para pejabat dan pegawai instansi pemerintahan belajar dari kasus Syarifah ini. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Regional
Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Regional
Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Regional
Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Regional
Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Regional
Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Regional
Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Regional
Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Regional
Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Regional
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Jabar Penyumbang DBD Tertinggi di Indonesia, Jumlah Kematian Tembus 209 Kasus

Regional
Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com