Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Cerita Siti Aisah Pulang Bawa Anak Majikan dari Taiwan | Rentetan Kronologi Sebelum Siswa SMP Athirah Ditemukan Tewas

Kompas.com - 04/06/2023, 06:00 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Pekerja migran Indonesia (PMI) asal Karawan Bekasi, bernama Siti Aisah menceritakan awal dirinya membawa dan merawat anak majikannya ke Indonesia.

Anak yang bernama Huang Che Ming (26) Siau Huang berasal dari Taiwan dan menderita down syndrome.

Sementara itu, polisi mengungkap rentetan waktu siswa SMP Athirah Makassar berinisial BNY (15) sebelum ditemukan tewas disekolahnya, Rabu (24/5/2023).

Penyebab kematian BNY belum terungkap dan polisi merunutkan kegiatan siswa kelas VII SMP Athirah Makassar tersebut.

Dua berita tersebut menjadi perhatian banyak pembaca Kompas.com. Berikut ini lima berita populer Nusantara yang dirangkum pada Sabtu (3/6/2023):

1. Siti rawat anak majikan dari Taiwan

Siti mengaku sudah merawat Siau Huang selama 10 tahun, dan telah menganggap anak majikannya itu seperti anaknya sendiri.

Baca juga: Cerita Siti Aisah Bawa Pulang dan Rawat Anak Majikan dari Taiwan yang Derita Down Syndrome

"Dia sudah seperti anak saya sendiri. Bahkan anak saya yang paling kecil gak mau lepas, sangat dekat," ujar Siti ditemui Kompas.com di rumahnya, Desa Kamojing, Karawang, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023).

Cerita berawal sekitar empat tahun lalu. Saat itu, Siti hendak habis kontrak setelah bekerja selama 6 tahun di Taiwan.

Ia meminta izin untuk pulang ke Indonesia dan tidak kembali lagi ke Taiwan.

Bos Siti, ayah Che Ming pun mengaku resah dan mencoba mencari pengganti Siti. Namun sudah tujuh orang, tak ada yang cocok dengan Che Ming.

Kemudian, ayah Che Ming berujar apakah bisa dirawat di Indonesia. Sebab, ayah Huang lebih percaya putranya dirawat Siti, ketimbang ibu dan kakak perempuannya.

Siti pun bersedia membawa Che Ming pulang ke Indonesia karena sudah menyayanginya seperti anak sendiri.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan JM Hutagaol saat diwawancarai awak media di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.Kompas.com/Reza Rifaldi Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Ridwan JM Hutagaol saat diwawancarai awak media di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.

2. Rentetan keseharian Siswa Athirah sebelum tewas

Baca juga: Ini Rentetan Perjalanan Siswa SMP Athirah Makassar Sebelum Ditemukan Tewas di Sekolahnya

Pada pagi sebelum ditemukan tewas, siswa kelas VIII SMP Athirah Makassar itu sempat dua kali memesan ojek online (Ojol) saat berada di kawasan Jalan Pelita Taeng, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Sulsel.

Perjalanan BNY pada Rabu (24/5/2023), seperti hari-hari biasanya, BNY berangkat ke sekolah sekitar pukul 07:56 Wita, dengan menggunakan ojek online, tujuannya Jalan Pelita Taeng.

BNY tiba di Jalan Pelita Taeng sekitar 7 menit saja pada pukul 08.01 Wita. Di Jalan Pelita Taeng tidak diketahui BNY bertemu dengan siapa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com