Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kirab Waisak 2023, Berikut Ini Lokasi Pengalihan Arus Lalu Lintas di Kawasan Candi Borobudur

Kompas.com - 03/06/2023, 22:55 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Khairina

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Polresta Magelang menerapkan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan di kawasan Candi Borobudur pada perayaan Tri Suci Waisak 2567 BE, Minggu (4/6/2023). 

Rekayasa ini diberlakukan demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi umat Buddha yang memperingati Hari Raya Waisak.

Baca juga: Umat Buddha Sakralkan Air Suci Waisak di Candi Mendut Magelang

 

Demikian juga agar masyarakat umum tetap bisa beraktivitas seperti biasa.

"Pengalihan arus ini akan kita fokuskan pada hari Minggu pagi saja," kata Kapolresta Magelang Kombes Polisi Ruruh Wicaksono, dalam keterangannya, Sabtu (3/6/2023) malam. 

Pengalihan arus lalu lintas berlaku saat berlangsung prosesi kirab relik Buddha oleh umat Buddha dari Candi Mendut, menuju Candi Pawon dan berakhir di Candi Borobudur, mulai pukul 06.30 WIB.

"Prosesi akan menggunakan ruas jalan utama, dan bagi pengguna jalan lainnya akan kita alihkan arus lalu lintasnya untuk sementara waktu sampai rombongan prosesi Waisak selesai tiba di Candi Borobudur," jelas Ruruh.

Baca juga: Pada Detik-detik Waisak 2567 BE-2023, Wisatawan Tidak Boleh Naik ke Candi Borobudur

Kasat Lantas Polresta Magelang, Kompol Agus Santoso menyebutkan, penutupan akses kirab dan pengalihan arus lalu lintas berlaku mulai pukul 04.30 WIB - 09.00 WIB

Adapun pengalihan arus lalu lintas pertama di simpang 3 Srowol dialihkan belok kanan menuju Jalan Magelang - Yogyakarta sampai simpang 3 Pabelan.

Kemudian di Simpang 3 Cabean dialihkan belok kanan menuju Jalan Soekarno-Hatta Mungkid sampai Simpang 4 Masjid Kubah Kuning.

"Sehingga untuk warga dan pengguna jalan dari arah Palbapang menuju arah Mendut, arus lalu lintasnya akan dibelokkan ke kanan ke Simpang 3 Cabean melewati Ngrajek, Jetis, dan Simpang Rambeanak," terang Agus.

 

Untuk Simpang 4 Ngaran Bawah, Borobudur, akan dialihkan belok kiri menuju Jalan Soekarno-Hatta Mungkid sampai simpang 3 Masjid An-Nur.

Agus merincikan, dari arah Ngaran dialihkan lewat obyek wisata Swarga Bumi, lalu belok kanan ke simpang 4  Bumisegoro lewat lapangan Kujon, lurus ke Koramil belok kiri ke Jembatan Sigug. Kemudian belok kanan sampai Ngroto, keluar ke arah Masjid An-Nur lalu belok kiri.

Sementara itu, untuk parkir pengunjung Candi Borobudur diimbau untuk parkir kendaraan roda 4 di area parkir Taman Wisata Candi Borobudur lewat pintu 3 (melalui simpang Koramil Borobudur - simpang 4 Pasar Borobudur - simpang 3 Pos Polisi Pariwisata - pintu 3 kompleks Taman Wisata Candi Borobudur).

Warga yang akan menyaksikan prosesi bisa datang ke lokasi menggunakan kendaraan bermotor, dan akan disediakan lahan parkir di sekitar Lapangan drh Soepardi, Sawitan (samping rumah dinas Bupati Magelang).

"Silakan jalan kaki  di sepanjang trotoar wilayah Dusun Karet," imbaunya. 

Selain itu, kantong parkir juga disediakan di sepanjang rute kirab relik Buddha antara lain di seputar Candi Pawon, simpang 3 Toko Rani Jaya Borobudur dan di sekitar rumah-rumah warga.

Dia mengatakan, sebanyak 952 personel petugas keamanan gabungan dari unsur TNI, Polri, Pemadam Kebakaran (Damkar) hingga security internal Taman Wisata Candi Borobudur dikerangkan untuk penjagaan peringatan hari besar agama Buddha itu. 

"Seluruhnya kita optimalkan, karena bertepatan dengan hari libur juga. Personel dibagi di beberapa titik," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Sekda Babel Daftar Cagub Via Nasdem, Incar Wagub dari Belitung

Mantan Sekda Babel Daftar Cagub Via Nasdem, Incar Wagub dari Belitung

Regional
Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Kota Malang Raih Penghargaan PPD Tingkat Nasional Tahun 2024

Regional
Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Pemkot Batam Beri Uang Saku Rp 1 juta untuk Setiap Calon Haji

Regional
Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan  Pilkada di PDI-P

Ketua Kadin Kota Semarang Ambil Formulir Pendaftaran Penjaringan Pilkada di PDI-P

Regional
Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Pilkada Kendal, Baru Wakil Bupati yang Daftar Bakal Calon Bupati di PDIP

Regional
Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Pilkada 2024: Istri Mantan Bupati Maluku Tengah Daftar Bacabup di Partai NasDem

Regional
Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Habis Nonton Kuda Lumping, Warga di Temanggung Diserang 17 Pelajar, Dikira Anggota Geng Lawan

Regional
Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Tim Hotman 911 Dampingi Keluarga Warga Aceh yang Tewas Diduga Dianiaya Polisi

Regional
Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Regional
Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Regional
Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Regional
Promo Judi 'Online' di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Promo Judi "Online" di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Regional
Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com