Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Misteri Bercak Darah di Semak-semak Dekat Lokasi Penemuan Korban Mutilasi di Sukoharjo

Kompas.com - 25/05/2023, 10:50 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Polisi menemukan bercak darah di dekat lokasi penemuan salah satu potongan tubuh korban mutilasi, Selasa (23/5/2023).

Bercak darah itu ditemukan di semak-semak di pinggir sungai di kawasan Pringgolayan, Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng).

Temuan bercak darah tersebut berada sekitar 300 meter dari lokasi ditemukannya salah satu potongan tubuh manusia pada Minggu (21/5/2023).

"Laporan dari anggota kami, ditemukannya bercak darah tersebut berada di pinggiran sungai, tepatnya di antara semak-semak daun dan pasir," ujar Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sukoharjo AKBP Sigit, Rabu (24/5/2023), dikutip dari Tribun Solo.

Sigit belum bisa memastikan apakah bercak darah itu berasal dari manusia atau hewan.

Untuk mengungkapnya, pihaknya sudah mengirim temuan tersebut ke Laboratorium Forensik (Labfor) Kepolisian Daerah (Polda) Jateng.

"Setelah itu nanti kami menunggu hasil dari lab apakah darah tersebut darah manusia atau hewan," ucapnya.

Baca juga: Identitas Potongan Tubuh Manusia yang Ditemukan di Solo dan Sukoharjo Terungkap Lewat Sidik Jari

Penemuan potongan tubuh manusia di Solo dan Sukoharjo

Kasus penemuan potongan-potongan tubuh manusia di Solo dan Sukoharjo menghebohkan warga. Kini, polisi memastikan bahwa jasad tersebut merupakan korban mutilasi.

Berdasarkan pemeriksaan sidik jari, korban diduga berinisial R, pria asal Kelurahan Keprabon, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Alqudusy mengatakan, sidik jari itu didapat dari pencocokan data kartu tanda penduduk (KTP).

"Yang bersangkutan pernah membuat KTP," ungkapnya, Rabu.

Baca juga: Potongan Tubuh yang Ditemukan di Solo dan Sukoharjo Warga Keprabon, Terakhir Terlihat Saat Ambil Raskin

 

Polisi juga tengah mendalami soal tato bergambar naga di bagian tubuh korban.

"Kita sudah mencari beberapa bukti lain seperti foto terkait dengan ada gambar naga," tuturnya.

Baca juga: Polisi Lacak CCTV hingga Rekan Korban Mutilasi yang Potongannya Ditemukan di Solo-Sukoharjo

Selain itu, polisi juga sedang menyelidiki dan mencari keterangan dari teman dan keluarga korban. Hasil keterangan itu bakal dijadikan petunjuk penyelidikan.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor: Ardi Priyatno Utomo)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Lokasi Temuan Bercak Darah : Semak-semak, Jarak 300 Meter dari Temuan Potongan Tubuh di Sukoharjo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com