Berangkat Hari Ini, Calon Jemaah Haji Asal Batam Terima Uang Saku Rp 1 Juta

BATAM, KOMPAS.com - Sebanyak 14.766 jemaah calon haji embarkasi Batam, Kepulauan Riau, siap diberangkatkan ke tanah suci Mekkah pada Rabu (24/5/2023).

Jumlah itu terdiri dari 1.291 jemaah asal Kepulauan Riau, 5.047 jemaah asal Riau, 2.909 jemaah asal Jambi, dan 2.519 jemaah asal Kalimantan Barat.

"Jumlah tersebut nantinya akan terbagi ke dalam 30 kloter," kata Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Kepri Mahbub Daryanto melalui telepon, Selasa (23/5/2023).

Baca juga: Kisah Mbah Marsini, Tiba-tiba Menangis dan Tak Mau Masuk Gedung Pemeriksaan Jelang Berangkat Haji

Sementara itu Kepala Bidang Pelaksana Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Kepri Muhammad Safii mengatakan, untuk kloter pertama yang diberangkatkan yakni jemaah asal Batam, Kepri.

"Sekarang kami persiapan kloter, sebab keloter pertama akan berangkat besok, Rabu (24/5/2023)," ungkap Safii.

Untuk diketahui, pemberangkatan jamaah haji ke Arab Saudi melalui 13 embarkasi se-Indonesia yaitu, Embarkasi Aceh, Medan, Batam, Padang, Palembang, Jakarta, Kertajati, Solo, Surabaya, Mataram, Balikpapan, Banjarmasin, dan Makassar.

Embarkasi Batam akan memberangkatkan jemaah dari empat Provinsi yaitu Provinsi Kepulauan Riau, Riau, Jambi, dan Provinsi Kalimantan Barat.

Baca juga: Lepas Calhaj Kloter Pertama Solo, Ganjar Sebut Ada Penjual Tempe yang Setiap Hari Menabung Rp 100 untuk Naik Haji

Dapat uang saku Rp 1 juta

Pemerintah Kota Batam memberikan uang saku Rp 1 juta kepada 627 calon jemaah haji asal kota tersebut.

"Jangan dellihat nilainya, tapi lihat manfaatnya, mudah-mudahan dapat menambah uang saku selama melakukan ibadah haji di Mekkah," kata Walikota Batam, HM Rudi.

Rudi mendoakan kepada semua JCH Batam, dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan kembali ke Batam menjadi haji yang mabrur.

Dia juga berpesan agar saling membantu dan perduli saat berada di tanah suci.

"Khususnya untuk yang masih muda-muda, tolong dibantu jika ada rombangannya ada yang sudah tua. Saling menjaga di sana," pesan Rudi.

Disampaikan Rudi, di Mekkah tidak sama dengan di Batam. Karena itu , dia berpesan agar dokumen jangan sampai lalai atau tercecer.

Pasalnya, akan menjadi masalah jika dokumen hilang, sehingga ini harus menjadi perhatian oleh calon jemaah haji.

"Yang remeh seperti ini kadang tidak terpikirkan dengan kita. Mudah-mudahan berangkat dan pulang jumlahnya tidak berkurang," papar Rudi.

Baca juga: Ratusan Calon Haji Kloter 1 Tiba di Asrama Haji Surabaya

Rudi juga berpesan agar semua calon haji dapat menyiapkan diri dengan baik. Terutama kesehatannya, pasalnya perjalanan Batam ke Mekkah membutuhkan waktu yang panjang.

"Di pesawat saja bapak dan ibu nanti akan lama, karena itu jaga diri masing-masing. Mudah-mudahan dapat beribadah dengan baik di sana," pungkas Rudi.