Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berpisah dengan Istri, Ayah di Lubuklinggau Tega Cabuli Anak Kandung Berusia 11 Tahun

Kompas.com - 22/05/2023, 19:00 WIB
Aji YK Putra,
Michael Hangga Wismabrata

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang ayah di Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel), ditangkap usai nekat mencabuli putri kandungnya sendiri yang masih berusia 11 tahun. 

Perbuatan pelaku berinisial BK (26) itu dilakukan di rumah orangtuanya yang tak lain kakek korban di Kecamatan Lubuklinggau Barat 1.

 “Setelah mendapatkan laporan kami langsung menangkap tersangka tanpa perlawanan. Korban adalah anak kandung pelaku sendiri,” kata Kasat Reskrim Polres Lubuklinggau AKP Robi Sugara, Senin (22/5/2023). 

Baca juga: Anak Petinggi Polri Diperiksa dalam Kasus Pencabulan Murid Taekwondo Solo

Bepisah dengan istri 

Robi menjelaskan, BK diketahui sudah berpisah dengan istrinya. Sejak saat itu korban tinggal bersama kakek dan neneknya. 

Lalu, pada Senin (15/5/2023), BK berkunjung ke rumah orangtuanya dan menemui putrinya, JP. 

“Saat malam hari, pelaku ternyata berupaya menggerayangi putrinya yang tidur di depan TV,” kata Robi, Senin (22/5/2023).

Baca juga: Cerita di Balik Pria di Palembang Lakukan Sumpah Pocong, Rian Ingin Buktikan Tak Lakukan Pencabulan

Merasa risih dengan ulah ayahnya, JP pun pindah masuk ke dalam kamar. Saat itu, BK masihh berusaha mengikuti anaknya, namun diurungkan. 

“Karena takut akhirnya korban masuk ke kamar pamannya dan tidur disana,”ujarnya.

Keesokan harinya, BK ternyata kembali berbuat tak senonoh terhadap JP saat berada di dapur.

JP lalu menceritakan peristiwa tersebut hingga akhirnya paman korban memilih melapor ke polisi.

Atas perbuatannya, BK pun terancam dikenakan pasal pasal 82 ayat (2) UU RI No. 17 tahun 2016 ttg Perubahan kedua atas UU No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak Jo Pasal 76E UU RI No. 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Regional
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Regional
Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Regional
Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Regional
Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Regional
Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Regional
Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Regional
Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Regional
Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Regional
Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Regional
Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Regional
Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Tabrak Tiang Lampu, Pembonceng Sepeda Motor Asal Semarang Tewas di TKP

Regional
Tembok Penahan Kapela di Ende Ambruk, 2 Pekerja Tewas

Tembok Penahan Kapela di Ende Ambruk, 2 Pekerja Tewas

Regional
Kekecewaan Pedagang di Pasar Apung 3 Mardika, Sudah Bayar Rp 30 Juta tapi Dibongkar

Kekecewaan Pedagang di Pasar Apung 3 Mardika, Sudah Bayar Rp 30 Juta tapi Dibongkar

Regional
El Nino Geser Pola Tanam, Bupati Blora Apresiasi Bantuan 164 Pompa Air dari Kementan

El Nino Geser Pola Tanam, Bupati Blora Apresiasi Bantuan 164 Pompa Air dari Kementan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com