Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anak SD Lintasi Sungai dan Panjat Tebing ke Sekolah, Pemda Diminta Bangun Jembatan

Kompas.com - 22/05/2023, 15:19 WIB
Markus Makur,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Jalan menuju tempat pelayanan umum dan pusat produksi pertanian masih minim.

"Sekarang sudah ada jalan hotmiks di selatan Kecamatan Ranamese, itu sudah bagus. Jalan masuk ke jembatan baru juga sudah. Hanya jalan keluarnya setelah jembatan kalau kita datang dari Kota Borong, ibu kota Kabupaten Manggarai Timur belum. Ini yang mesti diperjuangkan ke depan," jelasnya.

Modo menjelaskan, di sisi selatan dari Kecamatan Ranamese dengan wilayah perbukitan, lembah hanya dibangun jalan telford, bahkan antar satu kampung ke kampung lain tak sambung dan dibatasi Sungai Waemusur bagian hulu. Memang pada pemerintah masa lalu di Kabupaten Manggarai Timur sudah jalannya dilapisi lapen dan kini sudah rusak lagi.

"Saya sebagai anggota DPRD Manggarai Timur (meminta pemerintah) agar serius memperhatikan jalan raya di bagian selatan dari Kecamatan Ranamese," jelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Timur, Basilius Teto saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon Whatsapp, Sabtu (20/5/2022) lalu, menjelaskan, memang ada jalan dari Kampung Golo Borong ke SDI Muku Jawa.

Hanya saja jalannya rusak dan agak jauh sehingga murid dari Kampung Golo Borong ke SDI Muku Jawa berjalan kaki dan menaiki tangga kayu darurat.

Kalau murid berjalan kaki dari Kampung Golo Borong ke Sekolah SDI Muku Jawa harus menempuh dengan waktu satu jam

"Iya benar, murid berjalan kaki di jalan pintas, jalan potong, jalan setapak dengan berjalan kaki menaiki 16 anak tangga kayu yang dibuatkan oleh orangtua murid. Jalan itu jalan pintas, Pak. Hanya bisa ditempuh dengan waktu selama 15 menit dari Kampung Golo Borong ke SDI Muku Jawa. Orangtua murid membuka akses jalan pintas itu agar anak sekolah mudah ke sekolah," jelasnya.

Baca juga: Fakta Baru Anak SD Dikeroyok karena Tak Pinjamkan Penghapus, Tulang Iga Korban Bergeser

Teto mengatakan, mengatasi akses jalan kurang memadai dengan jarak tempuh satu jam. Pemda Manggarai Timur sudah membuka Tambah Ruang Kelas (TRK) di Kampung Golo Borong dengan membuka dua ruangan belajar (rombel) yang dimulai tahun ajaran baru 2023 ini.

"Gedung TRK sudah dibangun oleh orangtua murid di Kampung Golo Borong. Tahun ini akan menerima murid kelas satu, dan murid kelas II di sekolah induk akan mengenyam pendidikan di TRK Golo Borong. Sementara kelas III-VI tetap melanjutkan pendidikan di sekolah induk di SDI Muku Jawa," jelasnya.

Teto menjelaskan, warga dari Kampung Golo Borong membuka akses jalan pintas dengan menyeberangi aliran sungai supaya jarak ke sekolah semakin pendek.

"Kurang 16 anak tangga kayu di jalan pintas itu dan ditempuh waktu 15 menit dari Kampung Golo Borong ke SDI Muku Jawa," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

PPDB SMAN/SMKN di Jateng, Kuotanya Capai 225.230 Kursi

Regional
Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Sakit Hati Disebut Kere, Buruh Bangunan di Grobogan Bunuh Rentenir

Regional
KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

KPU Kota Serang Terima Dana Hibah Rp 28 Miliar untuk Pilkada 2024

Regional
Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Buron 1 Tahun, Ayah Pemerkosa Anak Kandung di Aceh Timur Dibekuk

Regional
Program 'Makan Siang Gratis' Berubah Jadi 'Makan Bergizi Gratis', Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Program "Makan Siang Gratis" Berubah Jadi "Makan Bergizi Gratis", Budiman Sudjatmiko Ungkap Alasannya

Regional
Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Jodo di Batang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

KSP Kopdit Pintu Air Minta Perbaikan Jalan, Pj Bupati Sikka: Saya Tidak Janji tapi Saya Catat

Regional
Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Keluarga Kalin Puas Pratu FS Jadi Tersangka, Minta Pelaku Dihukum Mati

Regional
3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

3 Desa di Bangka Belitung Terendam Banjir, 225 Jiwa Terdampak

Regional
Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Gara-gara Tak Dikasih Tembakau, ODGJ di NTT Aniaya Ayah dan Bunuh Kakeknya

Regional
Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Siswi SD di Padang Pariaman Tewas Terbakar Saat Gotong Royong di Sekolah, Luka Bakar 80 Persen

Regional
Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Kapal Pengangkut Karam, 40 Ton Beras Bulog Basah

Regional
Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Jalur Pantura Semarang-Demak Macet Parah, Apa Penyebabnya?

Regional
Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Jalan Provinsi dan Negara di Rejang Lebong Terhantam Longsor

Regional
Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Seorang Anak Hilang Terseret Ombak di Pantai Jetis Cilacap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com