KOMPAS.com - Dua bulan hilang, seorang orang dalam gangguan kejiwaan (ODGJ) bernama Rusli Effendi (50), ditemukan tewas mengenaskan.
Jenazah Rusli hanya tinggal kerangka dan bagian tengkorak kondisinya terbungkus kain sarung di pinggir jalan Kelurahan Terawas, Musi Rawas, Sumatera Selatan (Sumsel), Rabu (17/5/2023). Lalu, beberapa tulang tercecer di sekitarnya.
“Kemungkinan itu dibawa binatang sehingga ada sebagian tulang berserakan tapi jaraknya tidak jauh,” kata Kapolsek STL Ulu Terawas, AKP Nastain, Rabu (17/5/).
Nastain menjelaskan, dalam dua bulan terakhir Rusli hilang dan pihak keluarga sedang melakukan pencarian. Namun keluarga dan warga tak kunjung mendapat kabar soal Rusli.
“Selama ini korban tinggal bersama kakak iparnya bernama Ruslan, namun dua bulan kemarin ia pergi dari rumah tanpa kabar dan dilakukan pencarian,” kata Nastain.
Baca juga: Mayat Pria Tanpa Busana Ditemukan Mengapung di Sungai Gombang Ponorogo, Umur Diprediksi 40 Tahunan
Nastain menjelaskan, ciri jenazah dipastikan Rusli setelah tim penyidik menemukan beberapa ciri korban yang sesuai dengan pihak keluarga.
Salah satu ciri yang diyakini keluarga adalah pakaian yang masih melekat di tengkorak.
Sementara itu, polisi masih menyelidiki penyebab kematian korban. Tim penyidik masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan para saksi untuk mengungkap kematian Rusli.
“Penyebab kematiannya masih diselidiki, kami masih mengumpulkan bukti-bukti yang lain dan keterangan para saksi,”ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.