Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Mewah di Palembang Dibobol Maling, Gondol Brankas Berisi Emas dan Uang Senilai Rp 1 Miliar

Kompas.com - 16/05/2023, 14:17 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Kasus pencurian yang menyasar rumah mewah terjadi di Palembang, Sumatera Selatan.

Dalam aksinya, pencuri membobol rumah warga dan membawa kabur brankas berisi perhiasan dan uang tunai senilai Rp 1 miliar.

Korban sudah melaporkan kasus tersebut ke Polda Sumatera Selatan (Sumsel).

Namun, dua pekan berselang pelaku pencurian belum juga tertangkap.

Baca juga: Bos Tempe Wonogiri Kemalingan, Motor, Uang Tunai dan Smartphone Raib, Pelaku Ternyata Anak Buah Sendiri

Laporan polisi

Berdasarkan informasi, korban bernama Halimah Tussakdiah (40) warga Jalan Ki Marogan, Kelurahan Kemas Rindo, Kecamatan Kertapati, Palembang.

Aksi maling bobol rumah itu dilaporkan ke Polda Sumsel pada Selasa (02/05/2023) sekira pukul 14.00 wib.

Laporan polisi tersebut diterima dengan nomor LP/B/224/V/2023/SPKT/POLDA SUMATERA SELATAN.

Dirkrimum Polda Sumsel, Kombes Anwar Reksowidjojo membenarkan laporan tersebut.

Saat ini pihak kepolisian sedang lakukan proses lidik dan lakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.

"Sudah ditindak lanjuti, masih proses penyelidikan pendalaman terus," ujar dia dikutip dari Tribunnews.com, Selasa.

Kronologi pencurian

Kepada petugas piket pengaduan, Halimah menuturkan peristiwa yang dialaminya terjadi pada 2 Mei 2023, sekitar pukul 14.00 WIB.

Saat kejadian, korban dan suaminya sejak pagi sedang berjualan di pasar sehingga rumah dalam keadaan kosong.

Sebelum pulang ke rumah, korban menjemput anaknya pulang sekolah.

Sesampai di rumah, betapa berkejut korban melihat kondisi rumah dan kamarnya sudah berantakan.

Melihat kondisi tersebut, korban langsung memeriksa barang-barang berharga.

Ternyata emas dan uang Rp 842 juta sudah hilang bersama brankasnya.

Hal ini membuat korban pun langsung melaporkan kejadian ini ke Polda Sumsel.

Polisi dalami kasus

Mendapati laporan tersebut, Jatanras Polda Sumsel beserta tim inafis langsung turun ke TKP (tempat kejadian perkara), melakukan olah TKP, mengambil sidik jari dan mengecek CCTV disekitar lokasi kejadian.

Hingga kini kasus ini masih dalam penyelidikan dan pendalaman Jatanras Polda Sumsel.

Sementara, Kapolsek Kertapati, Palembang, AKP Alfredo Hidayat membenarkan adanya peristiwa pencurian tersebut.

"Benar ada peristiwa pencurian tersebut. Ketika kami mendapatkan info, pihak reskrim polsek juga mendatangi TKP, melakukan olah TKP, dan mengambil keterangan saksi-saksi di lapangan guna penyelidikan lebih lanjut, dan hingga kini masih dalam penyelidikan," kata dia.

Dia mengatakan, korban melaporkan peristiwa ini ke Polda Sumsel.

"Ya korban melapor ke Polda Sumsel. Begitu tahu petugas Polda Sumsel, Jatanras langsung ke TKP juga melakukan olah TKP dan mengambil keterangan saksi-saksi di TKP. Hingga kini pelaku masih dalam penyelidikan," kata dia.

Ketika ditanya soal indentitas pelaku apakah sudah diketahui, dia menegaskan pelaku masih dalam penyelidikan.

"Kita juga masih berkoordinasi dengan pihak polda Sumsel. Ini karena jatanras Polda Sumsel ikut menangani kasus ini," ujar dia.

Video cerita kemalingan

Cerita rumah mewah yang kemalingan tersebut sempat diunggah dalam sebuah video.

Kejadian pencurian tersebut sudah dua pekan. Namun, pelaku belum tertangkap.

Akhirnya, pengunggah video menyebarkan kisahnya di media sosial.

"Tolong pak Kapolda Sumsel sudah 2 Minggu pelaku belum juga ditemukan," tulis kalimat dalam video dikutip dari akun instagram @palembang_bedesau.id.

Baca juga: Pengadilan Negeri Semarang Kemalingan, Uang Rp 96,5 Juta Raib

Dalam caption video dikatakan bahwa kejadian ini terjadi di rumah tantenya yang berada di daerah Mataram, Kertapati.

"Min tolong rumah Tante aku dibobol maling daerah Mataram Kertapati, la lapor ke polisi sampe hari ini katek titik terang min, Tante aku down nian sekarang, Karena itu tabungan dio hasil jualan la bertahun-tahun," tulis dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pencuri Bawa Kabur Rp1 Miliar dari Rumah Mewah di Palembang, Masuk dari Jendela saat Kondisi Kosong

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com