Upacara Maccera Tasi adalah bentuk syukur atas hasil laut yang diperoleh para nelayan di masyarakat Luwu.
Upacara adat tersebut juga sebagai wujud kegembiraan atas hasil laut yang melimpah dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Baca juga: Accera Kalompoang, Tradisi Membersihkan Benda Pusaka Kerajaan Gowa Saat Idul Adha
Fungsi upacara adat Maccera Tasi adalah mengembalikan dan menguatkan semangat para nelayan saat kembali ke laut.
Prosesi Maccera Tasi dimulai pada pagi hari saat matahari terbit. Iring-iringan perahu menuju menara upacara yang telah didirikan di permukaan laut, yang di antaranya berisi sesaji.
Tahap terakhir upacara adat Meccera Tasi melepas seekor ikan dalam keadaan hidup yang sebelumnya diberi makanan secuil emas murni.
Makanan tersebut sebagai "penghormatan" kepada biota laut dan lingkungannya.
Acara diakhiri dengan pembacaan doa oleh pemuka agama.
Makna Maccera Tasia dalah persatuan dan melestarikan lingkungan.
Makna persatuan diwujudkan pertukaran makanan antara para nelayan. Nilai pelestarian lingkungan diwujudkan dengan tidak melaut selama tiga bulan.
Sumber:
warisanbudaya.kemdikbud.go.id, bobo.grid.id, dan warisanbudaya.kemdikbud.go.id
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.