Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor Terjang Wilayah Terpencil di Jayawijaya, 3 Warga Dikabarkan Tewas Tertimbun

Kompas.com - 11/05/2023, 15:27 WIB
Dhias Suwandi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Bencana longsor menerjang Kampung Elari, Distrik Walaik, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Kamis (11/5/2023).

Kapolres Jayawijaya AKBP Herie Wibowo menyatakan hingga saat ini aparat keamanan, Pemda, maupun Tim SAR belum bisa tiba di lokasi bencana  yang lokasinya cukup terpencil dan belum dapat diakses kendaraan roda empat.

"Kita masih koordinasi dengan Pemda terkait, di TKP masih hujan dan tidak bisa diakses mobil," ujarnya melalui pesan singkat, Kamis.

Baca juga: Hujan Deras Sebabkan Longsor di Tanjungsari Bogor, 346 Warga Mengungsi

Menurut dia, perlu ada persiapan yang matang untuk menuju ke lokasi bencana karena nantinya tim yang diturunkan masih harus berjalan kaki.

"Sampai di distrik kita masih harus jalan kaki selama tiga jam," ungkap Herie.

Ia mengakui bahwa akibat bencana tersebut, ada warga yang meninggal dunia dan jenazahnya sudah ditemukan oleh warga setempat.

"Ada tiga masyarakat meninggal dan jenazahnya tetap di sana, sudah ada tiga warga lain yang dievakuasi ke RSUD Wamena," kata dia.

Baca juga: Akibat Curah Hujan Tinggi, Jalan Lingkar di Baubau yang Baru Dibuat Longsor dan Amblas, Jalur Transportasi Terputus

Untuk korban yang dievakuasi ke RSUD Wamena, mereka mengalami luka-luka dan saat ini sedang menjalani perawatan intensif.

Sementara identitas korban yang meninggal dunia adalah Yotam Yalipele (15), Kesper Elopere (11) dan Alison Elepere (7).

Herie menambahkan, untuk korban tewas, rencananya akan dimakamkan di Kampung Elari oleh pihak keluarga.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

TKN Prabowo-Gibran soal Pernyataan FX.Rudy: Kita Jawab dengan Senyum

Regional
Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Kasus Penyiraman Air Keras di Solo Dipicu Sakit Hati, Korban Alami Gangguan Penglihatan

Regional
Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Tangis Bocah 10 Tahun di Riau, Teringat Sang Ayah yang Gugur Saat Tugas di Polairud

Regional
Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Mahasiswa Kupang Tanya ke Ganjar Apakah Akan Mewariskan Kekuasaan ke Keluarga

Regional
Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Kapal Feri di Kapuas Hulu, 6 Orang Tersangka

Regional
Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Wanita Disiram Air Keras di Solo, Korban Sempat Dapat Pesan Ancaman

Regional
Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Gudang Elpiji Terbakar di Grobogan, 2 Rumah Ludes

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | 'Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah'

[POPULER REGIONAL] Gibran Enggan Tanggapi Tudingan FX Rudy | "Saya sejak SD Jalan Kaki ke Sekolah"

Regional
Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Ada Potensi Banjir Rob, Pengguna Jalan Pantura Kaligawe Semarang Diminta Waspada

Regional
Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Diduga Tergelincir, Pemotor di Jalingkut Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Samarinda

Regional
Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

Nyamuk Wolbachia Dipastikan Aman untuk Manusia, Tidak Berkembang di Luar Inangnya

Regional
Libur Nataru, Daop 5 Purwokerto Operasikan 2 Kereta Tambahan

Libur Nataru, Daop 5 Purwokerto Operasikan 2 Kereta Tambahan

Regional
Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Menteri Basuki Buat Strategi Jangka Panjang Atasi Banjir Kota Semarang

Regional
6 Senjata Tradisional Bengkulu, Salah Satunya Keris

6 Senjata Tradisional Bengkulu, Salah Satunya Keris

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com