Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lepas Pemberangkatan Bacaleg PDI-P ke KPU, Gibran: Target 35 Kursi Sangatlah Memungkinkan

Kompas.com - 11/05/2023, 13:21 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan target 35 kursi DPRD Kota Solo 2024 dari PDI-P sangat memungkinkan tercapai.

Terlebih tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan Gibran dan Teguh Prakosa sangat tinggi.

Baca juga: Gibran dan FX Rudy Lepas Keberangkatan Bacaleg PDI-P Solo ke KPU, Ingatkan Jangan Konvoi

"Kalau targetnya kan 35 kursi. Sekarang punya 30 kursi. Dengan kepuasan publik yang tinggi sekarang saya kira 35 kursi sangatlah memungkinkan," kata Gibran saat menghadiri pemberangkatan bacaleg PDI-P di Kantor DPC PDI-P Solo, Jawa Tengah, Kamis (11/5/2023).

"Apalagi dengan adanya caleg-caleg muda, caleg-caleg yang fresh itu semakin optimistis," sambung Gibran.

Ada 45 bacaleg DPRD Kota Solo dari PDI-P yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) hari ini. Mereka berangkat dengan menaiki sepeda onthel dan dokar.

Keberangkatan para bacaleg PDI-P dilepas oleh putra sulung Presiden Jokowi dan Ketua DPC PDI-P Kota Solo FX Hadi Rudyatmo aliar Rudy.

Suami Selvi Ananda pun berpesan kepada bacaleg agar fokus terhadap pengembangan Solo. Baik UMKM, dan destinasi wisata di Solo.

"Yang jelas terus bersinergi dengan yang ada di eksekutif. Terus memberikan dorongan-dorongan, masukan yang sekiranya nanti bisa mendorong anak muda terus berkreasi, berinovasi, lalu juga penekan untuk UMKM, start-up digital, penekanan juga untuk mengembangkan destinasi baru di Solo," jelas Gibran.

Dikatakannya sekarang sudah ada 17 titik prioritas yang menjadi fokus dalam pemerintahannya. Sehingga dengan adanya caleg muda ke depan bisa memperluas keberadaan destinasi wisata di Kota Bengawan.

"Dengan amunisi-amunisi baru dari caleg-caleg muda harapannya nanti bisa diperluas lagi (destinasi wisata)," ungkap dia.

Baca juga: 50 Bacaleg PDI-P Jember Daftar ke KPU Naik Becak Diiringi Musik Patrol, DPC Ungkap Maknanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Longsor di Maluku Tengah, Satu Rumah Warga Ambruk

Regional
Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Kunjungi Bocah Korban Kekerasan Seksual, Walkot Pematangsiantar Beri Motivasi hingga Santunan

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Cambuk agar Lebih Baik

Regional
Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata PGSI

Organisasi Guru di Demak Tolak Larangan Study Tour, Ini Kata PGSI

Regional
Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Teknisi di Lampung Gondol Rp 1,3 Miliar, Curi dan Jual Data Internet

Regional
Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Warga Cepu Temukan Fosil Gading Gajah Purba, Diduga Berusia 200.000 Tahun

Regional
Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Video Viral Seorang Pria di Kupang Dipukul Pakai Kayu di Tangan hingga Pingsan, Kasus Berujung ke Polisi

Regional
Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Pembunuh Kekasih Sesama Jenis di Banten Dituntut 16 Tahun Penjara

Regional
Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Saat Angka Kasus Stunting di Kendal Naik 4,9 Persen...

Regional
MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

MK Tolak Permohonan PHPU, KPU Banyumas Segera Tetapkan Caleg Terpilih

Regional
16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

16 Pekerja Migran Nonprosedural di Batam Berenang dari Tengah Laut

Regional
Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Pimpinan Ponpes di Inhu Cabuli 8 Siswanya

Regional
'Long Weekend', Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

"Long Weekend", Daop 5 Purwokerto Tambah Tempat Duduk KA Tujuan Jakarta dan Jember

Regional
Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Rem Blong, Truk Trailer Tabrak Motor di Magelang, 1 Orang Tewas

Regional
Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Pengakuan Kurir Sabu yang Ditangkap di Magelang: Ingin Berhenti, tapi Berutang dengan Bandar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com