Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Menegangkan Tenggelamnya Kapal Evelyn, Resky: Saya Hanya Berpikir Cara Selamatkan keluarga

Kompas.com - 01/05/2023, 13:34 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kapal Evelyn Calisca 01 mengalami kecelakaan di sekitar perairan Desa Air Tawar, Kecamatan Kateman, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Kamis (27/4/2023).

Salah satu penumpang, Resky Arianto, masih mengingat detik-detik menegangkan tenggelamnya kapal cepat tersebut.

Siang itu, Resky yang merupakan warga Ganet, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, menyeberang bersama adik, kakak, kakak ipar, dan sejumlah keponakan. Mereka dalam perjalanan pulang usai merayakan Idul Fitri di Tembilahan, Inhil.

Usai bertolak dari Pelabuhan Pelindo Tembilahan, kapal berlayar seperti biasanya menuju Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) di Tanjungpinang.

Beberapa saat setelah kapal berlayar, Resky dan seorang adiknya pindak ke bagian dek kapal untuk bersantai sambil menikmati tiupan angin laut.

Baca juga: Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Tenggelamnya Kapal Evelyn di Riau

Namun, tak berselang lama, terdengar bunyi benturan keras dari bagian bawah kapal. Kapal sepertinya menabrak suatu benda.

Sewaktu benturan terjadi itulah Resky dan adiknya terpental, lalu tercebur ke laut. Sementara itu, Kapal Evelyn Calisca 01 seketika miring, kemudian terbalik di tengah laut.

Resky dan adiknya berupaya menyelamatkan diri. Mereka mencoba mengapung dengan menjangkau pelampung maupun tumpahan barang-barang penumpang kapal, seperti koper dan ransel.

Berhasil mengapung, Resky lantas kapal yang terbalik itu untuk memastikan kondisi keluarganya.

"Saat itu yang ada di pikiran saya menyelamatkan keluarga. Saya tidak tahu bagaimana nasib penumpang lainnya, apakah mereka terjebak di dalam kapal atau tidak," ujarnya di Pelabuhan SBP, Sabtu (29/4/2023), dikutip dari Antara.

Keluarga Resky berhasil selamat dengan memegang bagian badan kapal yang masih terapung.

Baca juga: Polisi Sebut Kapal Evelyn Terbalik Usai Tabrak Kayu Mengapung di Perairan Indragiri Hilir Riau

 

12 orang tewas dalam insiden tenggalamnya Kapal Evelyn Calisca

Tim gabungan mengevakuasi korban tewas akibat kapal SB Evelyn Calisca tenggelam di perairan Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Jumat (28/4/2023).Dok. Basarnas Pekanbaru Tim gabungan mengevakuasi korban tewas akibat kapal SB Evelyn Calisca tenggelam di perairan Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, Jumat (28/4/2023).

Insiden ini menewaskan 12 orang.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Inhil AKBP Norhayat mengatakan, berdasarkan hasil verifikasi, jumlah penumpang kapal tersebut sebanyak 83 orang.

"Kapasitas kapal informasinya untuk 66 orang, namun seat ada 72. Saat insiden kapal membawa 83 orang," ucapnya, Minggu (30/4/2023).

Baca juga: Jenazah Korban Kapal Evelyn Tiba di Tanjungpinang dan Langsung Dimakamkan di Tanah Kelahiran

Kini, polisi telah menetapkan dua orang sebagai tersangka.

"Tersangka SH nakhoda Kapal Evelyn dan A yang sempat menggatikan SH mengemudikan kapal," ungkapnya.

Mengenai penyebab kejadian, Kepala Bidang (Kabid) Humas Kepolisian Daerah (Polda) Riau Kombes Nandang Mu'min Wijaya menuturkan, petugas masih mendalaminya.

Hanya saja, berdasar keterangan sejumlah saksi, kapal sempat menabrak kayu di laut.

"Berdasarkan keterangan saksi-saksi, Kapal SB Evelyn Calisca 01 menabrak kayu mengapung sehingga mengakibatkan kapal terbalik," tuturnya, Jumat (28/4/2023).

Baca juga: Setahun Tak Bertemu, Sunaryo Tak Menyangka Tunangannya Jadi Korban Tewas Saat Kapal Evelyn Tenggelam

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Pekanbaru, Idon Tanjung | Editor: Reni Susanti), Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com