Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Insiden Kapal Evelyn Tenggelam, Pejabat di Dinkes Lingga Tewas Beserta 3 Anaknya

Kompas.com - 28/04/2023, 12:08 WIB
Hadi Maulana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Tragedi kecelakaan kapal SB Evelyn Calisca 01, yang terbalik di perairan Pulau Burung, Riau saat akan menuju ke Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) turut meninggalkan kesedihan bagi Bupati Lingga, Muhammad Nizar.

Pasalnya dari insiden tersebut, seorang pegawainya, Desi Priyanti yang merupakan Kepala Seksi (Kasi) Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Lingga beserta ketiga anaknya dikabarkan tewas.

“Saya atas nama keluarga dan mewakili Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga mengucapkan bela sungkawa atas apa yang dialami almarhummah Desi dan ketiga anaknya. Semoga Allah menerima amal baiknya, ditempatkan di sisi Allah yang paling Mulia dan Husnul Khatimah, serta keluarga yang ditinggalkan, Chairulsyah diberikan ketabahan dan keiklasan, Aamiin,” kata Muhammad Nizar kepada Kompas.com melalui telepon, Jumat (28/4/2023).

Baca juga: Saya Menangis Tak Bisa Ngomong, Badan Saya Bergetar Dapat Kabar Kapal Evelyn Tenggelam, Syukur Istri dan Anak Saya Tak Jadi Naik

Di bagian lain, Kepala Dinas Kesehatan Lingga, dr Bukit mengaku, Desi merupakan Kasi Surveilans dan Imunisasi di Dinkes Lingga.

“Desi ini orang baik, Insya Allah almarhumah dan ketiga anaknya Husnul Khatamimah,” ungkap Bukit.

Ketiga anak almarhumah yang juga menjadi korban, Bukit mengatakan, yakni Karmel Zalma Alaya, Kezia Rasya, dan Khalifa Rezekta.

“Almarhumah merupakan pribadi yang baik dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang dijalaninya. Bahkan almarhumah baru satu tahun menjabat sebagai Kasi Surveilans dan Imunisasi,” kenang Bukit.

Lebih jauh, Bukit mengaku saat ino keluarga besar Dinkes Lingga masih menunggu kedatangan jenazah almarhumah Desi dan ketiga anaknya.

"Informasi yang kami dapat, jenazah almarhumah Desi sudah diketahui, namun ketiga anaknya belum diketahui," tambah Bukit.

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Tenggelamnya Kapal Evelyn di Perairan Indragiri Hilir Riau

Sebagaimana diberitakan, kapal Evelyn membawa puluhan orang penumpang mengalami kecelakaan di perairan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Kamis (27/4/2023).

Namun, dalam perjalanan kapal oleng, lalu terbalik.

Kepala Basarnas Pekanbaru I Nyoman Sidakarya mengatakan, berdasarkan data sementara jumlah penumpang 78 orang. Dari 78 orang itu, hanya 58 orang yang berhasil selamat.

Baca juga: Tangis Penumpang yang Selamat dari Tenggelamnya Kapal Evelyn di Perairan Indragiri Hilir Riau

Data sementara, 11 orang penumpang tewas dan sembilan orang masih dalam pencarian.

Bahkan di hari pertama insiden, upaya pencarian korban berlangsung hingga malam hari.

Selain mencari korban, petugas gabungan juga tengah berupaya mengangkat kapal dengan menggunakan crane.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com