Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paniknya Malaudin, Saat Turun di Stasiun Kutoarjo Kedua Anaknya Menghilang, Ternyata...

Kompas.com - 21/04/2023, 19:05 WIB
Bayu Apriliano,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PURWOREJO, KOMPAS.com - Momen menegangkan sekaligus lucu dialami Malaudin (42) saat mudik Lebaran 2023. Bagaimana tidak, saat turun dari kereta, kedua anaknya menghilang tak diketahui keberadaannya.

Peristiwa itu terjadi di Stasiun Kutoarjo, Kabupaten Purworejo pada Jumat (21/4/2023). Malaudin kebingungan mencari kedua anaknya yang bernama Hilwa Nafisa (10), dan Faiz Hamzah (15). 

Mauludin, pemudik asal Bandung ini mengatakan, kejadian itu bermula saat pembelian tiket. Ia membeli tiket kereta api tambahan dan mendapatkan tempat duduk yang berbeda gerbong dengan kedua anaknya.

Baca juga: Cerita Para Pemudik Sewa Mobil dan Motor agar Terlihat Sukses di Kampung Halaman

"Beli tiket kereta apinya tidak satu gerbong, tapi terpisah antargerbong. Saya di gerbong satu dan kedua anak dan istri saya di gerbong enam," kata Mauludin. 

Namun saat di Stasiun Kutowinangun Kebumen, sang istri menghampiri Mauludin yang berada di gerbong satu. Sementara anak-anaknya masih berada di gerbong enam. 

Di saat yang sama Hilwa dan Faiz mengira Stasiun Kutowinangun adalah Stasiun Kutoarjo karena namanya yang mirip. Apalagi sang ibu juga sudah tak terlihat di gerbong enam. Lalu keduanya turun stasiun di Stasiun Kutowinangun.

Seharusnya, Faiz dan Hilwa bersama kedua orang tuanya turun di stasiun Kutoarjo, untuk melanjutkan perjalanan mudik mereka menuju Kecamatan Kaligesing.

"Saya lagi tidur dibangunin sama adik karena kereta berhenti di stasiun, kemudian kami turun, dibilang bahwa Stasiun Kutoarjo. Saat kereta jalan, dan saya bertanya ke Satpam ternyata Stasiun Kutowinangun," kata Faiz usai bertemu orang tuanya di Stasiun Kutoarjo.

Meski sempat terpisah dengan orang tua, wajah kedua bocah ini tak menunjukkan kepanikan. Setelah dibantu petugas keamanan posko di Stasiun Kutoarjo dan Stasiun Kutowinangun, akhirnya kakak beradik ini bertemu kembali dengan kedua orang tuanya.

"Saya enggak panik, saya di bantu petugas stasiun dan telepon orangtua, diantar menggunakan ojek sampai Stasiun Kutoarjo," kata Faiz.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Cerobong Asap Terbakar, Pabrik Tahu di Kabupaten Semarang Ludes Dilalap Api

Regional
Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Pendaftaran PPS 301 Desa di Magelang Diperpanjang, Apa Penyebabnya?

Regional
Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Kaesang Pangarep Tergetkan PSI Menang di Pilkada Solo

Regional
4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

4 Hari Kandas, 2 Kapal Kargo di Pelabuhan Pangkalbalam Diselamatkan

Regional
Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Gunung Ibu Meletus 2 Kali Kamis Petang, Status Siaga

Regional
Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com