Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumat Sore, Pelabuhan Ciwandan Resmi Ditutup Layani Pemudik

Kompas.com - 21/04/2023, 15:46 WIB
Rasyid Ridho,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

CILEGON, KOMPAS.com - Pelabuhan Ciwandan, Banten, mulai Jumat (21/4/2023), pukul 16.00 WIB, tidak lagi melayani penyeberangan ke Sumatera.

Informasi tersebut disampaikan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) sesuai arahan dari Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VIII Banten.

Baca juga: Pemudik Sepeda Motor Padati Pelabuhan Ciwandan, Antrean Mengular hingga Keluar Area Parkir

"Bahwa pada Jumat atau H-1 mulai pukul 16.00, layanan penyeberangan dari Ciwandan menuju Bakauheni dan Ciwandan-Panjang, resmi ditutup," kata Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Shelvy Arifin melalui keterangannya, Jumat.

Baca juga: BERITA FOTO: Potret Pemudik Motor Padati Pelabuhan Ciwandan di H-3 Lebaran

Untuk selanjutnya, penyeberangan yang sebelumnya dari Ciwandan menuju Lampung, kembali dilayani di Pelabuhan Merak.

Dijelaskan Shelvy, selama arus mudik, jumlah kapal yang beroperasi di pelabuhan perbantuan, yaitu Pelabuhan Ciwandan sebanyak 11 Kapal RoRo, 2 Kapal ALP, dan 1 Kapal Pelni.

Sementara di Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) sebanyak lima unit kapal.

Bisa beli tiket Balik dari sekarang

Shelvy mengimbau kepada seluruh pengguna jasa agar mempersiapkan perjalanan dengan Kapal Ferry, termasuk layanan arus balik Lebaran.

"Demi kenyamanan para pemudik, dimohon agar tidak membeli tiket di calo," ujar Shelvy.

Pembelian tiket kapal laut dapat dilakukan secara mandiri melalui online di website Ferizy, aplikasi Ferizy, atau di mitra resmi ASDP, yaitu: Indomaret, Alfamart, Agen BRILink, dan Agen Finpay (Delima Point).

Sementara, pembayaran tiketnya dapat dilakukan melalui transfer antarbank, e-wallet, gerai retail, internet banking, dan lainnya.

Total pemudik motor

Berdasarkan data, sebanyak 64.050 unit motor telah diseberangkan ke Sumatera selama arus mudik Lebaran tahun 2023.

Adapun mobil 94.311 unit, bus 4.985 unit, dan truk 24.004 unit.

Secara akumulasi, jumlah kendaraan yang telah dilayani mencapai 187.350 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kandang Ayam di Purworejo Terbakar, 11.000 Ekor Mati dan Pemilik Rugi 1,1 Miliar

Kandang Ayam di Purworejo Terbakar, 11.000 Ekor Mati dan Pemilik Rugi 1,1 Miliar

Regional
Terbongkar, Perdagangan Sepasang Gading Gajah di Gayo Lues

Terbongkar, Perdagangan Sepasang Gading Gajah di Gayo Lues

Regional
Kabut Asap Selimuti Wilayah Kota Mukomuko, BPBD Telusuri Sumbernya

Kabut Asap Selimuti Wilayah Kota Mukomuko, BPBD Telusuri Sumbernya

Regional
Polisi Sebut Karyawan Koperasi di Palembang Tewas Dibunuh Nasabahnya

Polisi Sebut Karyawan Koperasi di Palembang Tewas Dibunuh Nasabahnya

Regional
Pj Gubernur Lampung Bantah Kabar Rencana Pemekaran 3 Kabupaten Baru

Pj Gubernur Lampung Bantah Kabar Rencana Pemekaran 3 Kabupaten Baru

Regional
KPU Balikpapan Hitung Ulang Surat Suara Pemilu DPR di 25 TPS

KPU Balikpapan Hitung Ulang Surat Suara Pemilu DPR di 25 TPS

Regional
Pria di Kupang Ditangkap karena Mencuri Obat dari Gudang Farmasi

Pria di Kupang Ditangkap karena Mencuri Obat dari Gudang Farmasi

Regional
Hilang Saat Tagih Utang, Pegawai Koperasi di Palembang Ditemukan Terkubur Dalam Ruko

Hilang Saat Tagih Utang, Pegawai Koperasi di Palembang Ditemukan Terkubur Dalam Ruko

Regional
Pelajar SMA di Kupang Tewas usai Motornya Tabrakan dengan Mobil

Pelajar SMA di Kupang Tewas usai Motornya Tabrakan dengan Mobil

Regional
Antisipasi Judi Online, HP Milik 150 Anggota Polres Sukoharjo Diperiksa Propam

Antisipasi Judi Online, HP Milik 150 Anggota Polres Sukoharjo Diperiksa Propam

Regional
Viral, Data Pemkot Semarang Diduga Bocor, Ini Kata Dinas Kominfo

Viral, Data Pemkot Semarang Diduga Bocor, Ini Kata Dinas Kominfo

Regional
Merawat Cerita Pesisir Demak Lewat Tari, Penciptaan dan Penerang Kegelapan

Merawat Cerita Pesisir Demak Lewat Tari, Penciptaan dan Penerang Kegelapan

Regional
21 Jemaah Haji Debarkasi Solo Sakit di Makkah, Umumnya Alami Gangguan Paru-paru dan Efek Armuzna

21 Jemaah Haji Debarkasi Solo Sakit di Makkah, Umumnya Alami Gangguan Paru-paru dan Efek Armuzna

Regional
Masuk 5 Besar, Bawaslu Semarang Ajak ASN Netral di Pilkada 2024

Masuk 5 Besar, Bawaslu Semarang Ajak ASN Netral di Pilkada 2024

Regional
Dikomplain soal Sepeda Motor yang Rusak, Mekanik di Lubuklinggau Bunuh Adik Pelanggan

Dikomplain soal Sepeda Motor yang Rusak, Mekanik di Lubuklinggau Bunuh Adik Pelanggan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com