Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang Dikubur Sepasang Laki-laki dan Perempuan, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 05/04/2023, 12:07 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

SEMARANG, KOMPAS.com - Sejumlah korban dukun pengganda uang atas nama Tohari (45) alias Mbah Slamet dikubur dengan sepasang laki-laki dan perempuan di Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng).

Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, sampai saat ini polisi belum bisa memastikan apakah jenazah yang dikubur sepasang tersebut suami istri atau tidak.

"Kami belum bisa memastikan suami istri atau tidak, kita sedang melakukan penyelidikan," kata Luthfi, di Mapolda Jateng, pada Rabu (5/4/2023).

Dia menuturkan, sampai saat ini, baru dua korban yang teridentifikasi nama dan alamatnya salahsatunya bernama Paryanto (53) warga Sukabumi.

Baca juga: Tak Tahu Suaminya Dukun Pengganda Uang, Istri Mbah Slamet: Saya Juga Kaget

"Sebelum dibunuh korban Paryanto sempat hubungi keluarga jika ada apa-apa disuruh cari di rumah Tohari," ungkap Luthfi.

Berdasarkan penyelidikan polisi, Paryanto dikubur di liang nomor satu.

Satu warga Gunungkidul laki-laki dikubur di liang nomor dua dan dua warga Tasikmalaya laki-laki dan perempuan dikubur di liang nomor tiga.

Selain itu, ada juga dua warga Jakarta laki-laki dan perempuan dikubur di liang nomor empat, dua warga Palembang atas nama Mulyadi dikubur bersama kekasihnya di liang nomor lima dan dua warga Yogyakarta dikubur di liang nomor enam.

"Tiap dua jenazah dikubur di lima liang berbeda. Yang lainnya satu liang," ungkap Luthfi.

Dia mengatakan, saat ini, penyidik sedang bergerak ke alamat korban yang ditunjukkan oleh tersangka untuk dilakukan verifikasi kebenarannya.

Baca juga: Pengakuan Istri Mbah Slamet, 25 Tahun Menikah Tak Tahu Suaminya Seorang Dukun Pengganda Uang

"Sedang ke Palembang penyidik, korban Palembang dikubur dengan pacarnya di liang yang sama," ungkap Luthfi.

Dia menyebut, total korban dukun pengganda uang bertambah menjadi 12 korban yang ditemukan di liang kubur.

"Masing-masing liang ada botol Aqua," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Soal Dugaan BAP 8 Pembunuh Vina Dirubah | Bobby Sentil Anggota Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Soal Dugaan BAP 8 Pembunuh Vina Dirubah | Bobby Sentil Anggota Dishub Medan

Regional
Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com