Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar yang Tewas Terkubur di Rumah Kosong Sempat Dilaporkan Hilang pada Februari

Kompas.com - 19/03/2023, 13:40 WIB
Perdana Putra,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sebelum ditemukan tewas terkubur di rumah kosong, YS (14), pelajar SMP asal Kota Padang, itu sempat dilaporkan hilang oleh keluarga pada awal Februari 2023.

Misteri hilangnya YS akhirnya terkuak setelah warga di Tanah Datar menemukan gundukan tanah di dapur rumah kosong miliknya. Warga menemukan korban tewas terbukur di dapur rumah kosong itu.

Baca juga: Pelajar Tewas Terkubur di Tanah Datar, Pelaku Mengaku Berhubungan Seksual Sebelum Bunuh Korban

"Korban sempat dilaporkan keluarga hilang pada Februari 2023 lalu. Namun ternyata diduga dibawa dan dibunuh pacarnya sendiri," kata Kapolres Padang Panjang AKBP Donny Bramanto yang dihubungi Kompas.com, Minggu (19/3/2023).

Berdasarkan keterangan pelaku berinisial AJ (17), korban sempat dibawa ke rumah orangtua pelaku di Tanah Datar. Namun, orangtua AJ menyuruhnya membawa korban pulang ke Padang.

"Pelaku ternyata tidak membawa korban balik ke Padang, namun dibawa ke rumah kosong yang menjadi tempat kejadian perkara," kata Donny.

Di rumah kosong itu, pelaku dan korban sempat melakukan hubungan seksual. Korban memutuskan membunuh kekasihnya itu karena takut korban hamil.

"Dibunuh dengan cara membekap dan memukul kepala korban dengan alu atau alat penumbuk padi," kata Donny.

Setelah mendapati korban tewas, pelaku mengubur kekasihnya itu di dapur rumah kosong sampai akhirnya ditemukan pemilik rumah.

Sebelumnya, seorang pelajar perempuan ditemukan tewas dikubur di sebuah rumah kosong di Nagari Singgalang, Kecamatan X Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Jumat (17/3/2023).


Pelajar itu pertama kali ditemukan oleh pemilik rumah yang kebetulan datang membersihkan rumahnya.

Saat masuk ke rumah, pemilik rumah itu curiga melihat ada darah di dapur dan bekas gundukan tanah. Ia juga mencium bau amis dari area dapur.

Halaman:


Terkini Lainnya

'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Bakal Berkoalisi dengan Partai Pendukung Prabowo-Gibran

Regional
4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

4 Tahun Cabuli Anak Tirinya, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Kronologi Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali, Berawal dari Hubungan Sesama Jenis

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com