4 Warga Lebak Jadi Korban Tewas Kebakaran Plumpang, Satu Masih Balita

LEBAK, KOMPAS.com - Satu keluarga asal Kabupaten Lebak, Provinsi Banten jadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.

Mereka meninggal dunia saat Depo Pertamina tersebut kebakaran pada Jumat (3/3/2023).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak, Febby Rizki Pratama mengatakan korban meninggal merupakan satu keluarga asal Lebak yang bermukim di perkampungan samping Depo Pertamina.

“Mereka satu keluarga, sudah lama menetap di sana tapi masih ber-KTP Lebak,” kata Febby  di Rangkasbitung, Senin (6/3/2023).

Baca juga: Komisi VI DPR: Pindahkan Depo Plumpang Tidak Cukup, Harus Tegas Larang Permukiman di Sekitarnya

Identitas para korban yakni Neneng Sumiati (71), Tris Rea (13), Rafasa Zayid (3) dan Hery Irawan (31).

Seluruhnya merupakan warga Kecamatan Muncang, Kabupaten Lebak berdasarkan identitas KTP.

Febby mengatakan, keempat jenazah tersebut sudah terungkap identitasnya berdasarkan identifikasi visual karena fisiknya masih dikenali.

Kepastian identitas tersebut diketahui dari salah satu anggota keluarga yang pada saat kejadian sedang tidak berada di rumah.

“Yang meninggal satu keluarga, tapi istrinya sedang berada di luar rumah, jadi ketika pulang anggota keluarga yang lain meninggal,” kata Febby.

Baca juga: Pakar Ekonomi Energi UGM: Pindahkan Depo Pertamina Plumpang Secepatnya

Kendati identitasnya sudah diketahui namun keempat jenazah tersebut belum bisa dibawa pulang.. Saat ini seluruhnya masih berada di RS Polri Kramatjati.

“Masih menunggu clerance polisi, masih pengumpulan data post mortem dan ante mortem di RS Polri,” kata Febby.

Dia mengatakan, Pemerintah Kabupaten Lebak sudah menyiapkan ambulans hingga membantu persiapan pemakaman jika jenazah akan dibawa ke Muncang.

Namun hingga saat ini belum diketahui lokasi pemakaman para korban.

“Masih menunggu kepastian dari pihak keluarga, tapi kita sudah siap untuk membantu pemulangan jenazah, saat ini juga masih terus koordinasi dengan Kantor Perhubungan Banten di Jakarta,” kata Febby.