LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Tim Pata Yamaha menghadirkan livery atau desain corak spesial pada motor yang dipakai di gelaran World Superbike (WSBK) 2023 di Pertamina Mandalika International Street Circuit atau Sirkuit Mandalika, Minggu (5/3/2023).
Manajer Yamaha Motor Europe Road Racing Andrea Dosoli mengatakan, desain spesial itu merupakan bentuk terima kasih dan apresiasi dari tim Pata Yamaha kepada para pendukung di Indonesia.
Baca juga: Pebalap WSBK Ketakutan Usai Kecelakaan di Tikungan 16 Sirkuit Mandalika
“Kami memberikan sesuatu yang spesial untuk penggemar dengan livery spesial ini, di mana kami menampilkan Bendera Merah Putih Indonesia yang cocok dengan desain motor ini,” kata Dosoli di area bengkel Pata Yamaha, Jumat (3/3/2023).
Selain itu, terdapat ucapan Terima Kasih Indonesia pada livery spesial itu. Ucapan itu terletak di bagian bawah motor dengan tulisan berwarna putih.
“Kami mengucapkan terima kasih dengan (menempelkan tulisan) ‘Terima Kasih Indonesia’ di bagian bawah motor. Ini adalah rasa terima kasih kami kepada penggemar di negara ini (Indonesia)” kata Dosoli.
Desain corak itu berpadu sempurna pada motor Yamah YZF-R1 terbaru yang akan ditunggangi dua pebalap andalan dari Pata Yamaha, Toprak Razgatlioglu dan Andrea Locatelli, pada putaran kedua WSBK musim 2023.
Apalagi, Toprak berhasil berdiri di podium tertinggi di Sirkuit Mandalika tahun lalu. Ia juga berharap pebalap andalannya itu menorehkan hasil yang sama tahun ini.
“Tahun lalu, Toprak memenangkan balapan di sini. Kami termotivasi untuk mengulangi kemenangan itu lagi. Saya merasa yakin percaya diri (hasil terbaik)," kata Dosili.
Pada sesi latihan bebas atau FP2 WSBK pada Jumat (3/3/2023), pebalap tim Pata Yamaha Toprak Razgalioglu berada di tempat ketiga setelah mencatatkan waktu 1 menit 32,625 detik.
Sementara rekan setim Toprak, Andrea Locatelli menorehkan waktu 1 menit 33.545 detik dan menepati posisi delapan dalam sesi latihan bebas.
Ada pun catatan waktu para rider WorldSBK pada Free Practice season kedua di Sirkuit Mandalika yakni: