Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak WSBK, Tingkat Hunian Hotel di Kawasan Mandalika Naik 85 Persen

Kompas.com - 03/03/2023, 12:55 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Tingkat hunian hotel di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), naik 85 persen dampak dari event World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika yang berlangsung mulai Jumat (3/3/2023) hingga Minggu (5/3/2023).

"Jelas dengan keberadaan event WSBK di Mandalika, tingkat hunian hotel di kawasan kami meningkat 85 persen. Kami sangat bersyukur dengan event seperti ini yang banyak mendatangkan pengunjung," kata Ketua Mandalika Hotel Association (MHA) Samsul Bahri, Jumat.

Baca juga: Viral, Video Pebalap WSBK Isi Bensin Eceran di Kuta Mandalika, Penjual: Awalnya Tak Tahu Dia Siapa

Samsul menjelaskan, di KEK Mandalika tersedia lebih dari 2.500 kamar hotel, baik hotel berbintang maupun hotel melati.

"Kalau dari bulan-bulan sebelumnya, sebelum ada WSBK, biasanya tingkat hunian kita mencapai 5.000 sampai 6.000 pengunjung perbulannya. Jadi bulan ini meningkat karena ada pebalap, kru dan penonton yang mengisi hotel-hotel kami," kata Samsul.

Baca juga: H-1 Jelang WSBK, Kru dan Pebalap Mulai Datangi Sirkuit Mandalika

Samsul meyakini, tingkat hunian hotel akan meningkat sampai 100 persen sebelum puncak balapan pada hari Minggu mendatang.

"Kami yakin bisa tembus 100 persen nanti, karena ini belum hari puncak balapan, kami yakin itu," kata Samsul.

Samsul menyebut, event WSBK dan MotoGP pada tahun 2022 membuat okupansi hotel di kawasan Mandalika meningkat tajam.

"Kalau WSBK tahun lalu, seminggu sebelum kegiatan WSBK itu sudah full kamar hotel, apalagi pas waktu MotoGP naik 10 kali lipat lebih, sampai-sampai buat tenda kan dulu," kata Samsul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Cekcok Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung Sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Silsilah RA Kartini, Pejuang Emansipasi yang Berdarah Biru

Regional
Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Korban Meninggal Bentrok di Tual Maluku Dimakamkan

Regional
Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Jeffri Kaget Kaus Merahnya Dipakai oleh Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Diambil Pelaku dari Rumah Kosong

Regional
Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Tradisi Sungkem Tlompak, Wujud Syukur Masyarakat Lereng Gunung Merbabu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com