Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi di Nunukan Amankan "Pocong" Kesiangan yang Berdiri di Jembatan Membuat Warga Ketakutan

Kompas.com - 28/02/2023, 13:41 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Khairina

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Personel Polsek Lumbis, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mengamankan "pocong" yang membuat warga setempat resah dan ketakutan.

Pocong yang berdiri tegak di pinggir jembatan Sei Pegatason, Kecamatan Lumbis tersebut mengakibatkan banyak warga yang melintas langsung tancap gas, beberapa di antaranya gemetar dan lemas karena syok.

‘’Kita amankan tadi pagi setelah menerima banyak aduan masyarakat. Pocongnya kesiangan sepertinya, karena sampai kita datang jam 07.00 Wita masih ada. Dan saya melihat ini ada kesengajaan,’’ujar Kapolsek Lumbis Ipda Dony Setyo Helga Efendy, Selasa (28/2/2023).

Baca juga: Polisi Amankan Pocong yang Ganggu Pengguna Jalan di Bandung Barat

Pocong yang diamankan ternyata merupakan sebuah boneka yang dipakaikan kain kafan dan dibuat semirip mungkin dengan tampilan hantu pocong.

Doni memprediksi, boneka pocong tersebut dipasang oknum tidak bertanggung jawab pada Selasa (28/2/2023), dini hari.

‘’Jadi Jembatan Sei Pegatason itu tempat untuk lalu lalang warga dari Kabupaten Malinau ke Mansalong Lumbis di Kabupaten Nunukan dan sebaliknya. Biasanya warga ramai melintas sejak Subuh untuk berbelanja bahan makanan di Malinau atau menjual barang ke Mansalong,’’jelasnya.

Baca juga: Misteri Hilangnya Tali Pocong di Lamongan, Dicuri Orang Tak Dikenal untuk Cari Kesaktian

Pocong sudah dilepas dari pagar jembatan dan diamankan di Mapolsek Lumbis. Dony menegaskan, aksi tersebut berpotensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat karena membuat warga resah, panik, juga ketakutan.

Keberadaan pocong di jembatan juga bisa berpotensi laka lantas yang beresiko menghilangkan nyawa.

‘’Kita masih mencari siapa oknum yang memasang boneka pocong tersebut. Kita harus lakukan antisipasi aksi aksi yang mengganggu Kamtibmas, apalagi ini musim politik. Kita tidak tahu motivasinya apa,’’kata Dony.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com