Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minyakita Palsu Belum Ditemukan di Solo, Disdag: Kalau Ada Polisi yang Menindak

Kompas.com - 21/02/2023, 13:33 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dinas Perdagangan (Disdag) Solo belum menemukan pemalsuan minyak bersubsidi dengan merek Minyakita di Solo, Jawa Tengah.

Kepala Disdag Solo Heru Sunardi mengatakan, sampai saat ini belum ada laporan pemalsuan Minyakita. Jika ditemukan pemalsuan Minyakita, maka penangannya langsung dari kepolisian.

"Kami belum mendapat laporan. Kalau toh nanti ada minyak palsu nanti ya tugasnya dari kepolisian yang akan melakukan penindakan pidananya," kata Heru di Solo, Jawa Tengah, Selasa (21/2/2023).

Baca juga: Minyakita Palsu Beredar di Sragen, Satgas Pangan Tingkatkan Pengawasan

Menurut Heru jika memang ditemukan pemalsuan Minyakita di pasaran pihaknya akan langsung berkoordinasi dengan kepolisian.

"Dan kalau kita menjumpai (ada pemalsuan) mesti kami berkoordinasi dengan kepolisian, dengan Polresta," terang Heru.

Mengenai pedagang pasar yang menjual Minyakita di atas harga eceran tertinggi (HET), pihaknya mengatakan tidak bisa mengendalikan.

Tetapi, lanjut Heru apabila ada pedagang pasar yang dipilih oleh Kementerian Perdagangan (Kemendag) menjual Minyakita di atas HET akan langsung ditindak.

"Kalau ada pedagang Minyakita yang ditunjuk tadi (Kemendag) kita bisa melakukan penindakan. Misalnya tidak kita jadikan rekanan lagi," ungkap dia.

Dikatakan Heru, Solo mendapat alokasi Minyakita dari pemerintah pusat sebanyak 17.280 liter atau 1.440 kardus.

Baca juga: Solo dapat Alokasi Minyakita 17.280 Liter, Dibagi di Tiga Pasar Tradisional

Berdasarkan hasil arahan Kemendag Minyakita tersebut akan dibagi di tiga pasar tradisional, yakni Pasar Gede, Pasar Legi dan Pasar Nusukan.

"Tiap-tiap pasar untuk dipilih 10 pedagang. Tiap pedagang yang dipilih itu akan dikirim oleh rekanannya kementerian itu tujuh kardus setiap minggunya," kata Heru.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, belum ada temuan Minyakita palsu di Solo.

"Lha ono laporan pora? (Ada laporan atau tidak?). Nak raono ya raono berarti (kalau tidak ada ya tidak ada)," kata putra sulung Presiden Jokowi.

Sebelumnya diberitakan, Kementerian Perdagangan (Kemendag) menemukan kasus pemalsuan Minyakita di Sragen, Jawa Tengah dengan modus menempel label MinyaKita di kemasan minyak goreng curah.

Plt Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Kasan mengatakan, Minyakita palsu itu bahkan dijual dengan harga di atas Rp 14.00 per liter atau di atas harga eceran tertinggi (HET).

Baca juga: Sudah Sebulan Pedagang di Pasar Kiaracondong Bandung Tunggu Distribusi Minyakita

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Bertemu Lembaga Adat Melayu Riau, Pj Walkot Pekanbaru Sampaikan Apresiasinya

Regional
Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Presiden Jokowi Resmikan 7,47 Kilometer Jalan Inpres di Lombok Barat

Regional
Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Raih Juara Umum di MTQ Ke-30 Tingkat Jateng, Kota Semarang Bawa Pulang 24 Piala

Regional
KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

Regional
BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com