Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Setahun Jembatan Gantung di Desa Gontar Putus, Ini Kata Kadis PUPR Sumbawa

Kompas.com - 03/02/2023, 18:47 WIB
Susi Gustiana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Pembangunan jembatan gantung di Dusun Stowe Brang, Desa Gontar, Kecamatan Alas Barat, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, belum terealisasi.

Padahal, jembatan gantung itu putus akibat banjir bandang yang melanda desa tersebut pada Februari 2022.

Baca juga: Timgab Temukan 25 Batang Kayu di Hutan Boak Sumbawa, Diduga Hasil Pembalakan Liar

Jembatan gantung itu sangat dibutuhkan masyarakat setempat. Kini, sejumlah warga dan anak-anak harus menyeberangi sungai beraliran deras setiap hari.

Situasi ini memprihatinkan karena anak-anak Dusun Stowe Brang harus menyeberangi sungai ke Dusun Gontar 1 dan Dusun Gontar 2 demi bersekolah.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Sumbawa Dian Sidharta mengatakan, pihaknya siap berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mencari solusi masalah itu.

"Kita bisa memikirkan solusi terbaik dengan cepat untuk kepentingan masyarakat," kata Dian yang ditemui Jumat (3/2/2023).

Dian menyebutkan, dibutuhkan peran semua pihak untuk membangun jembatan itu. Apalagi, anggaran pemerintah masih terbatas, sehingga strategi darurat harus diutamakan.

"Ini bukan tentang tupoksi (tugas pokok dan fungsi), tetapi bagaimana kita bergerak bersama mencari solusi," sebut Dian

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sumbawa, M Nurhidayat mengatakan, pihaknya telah memberikan proposal kepada Balai Wilayah Sungai dan lainnya untuk pembangunan jembatan.

Baca juga: Sudah Setahun Jembatan Putus, Anak-anak Desa Gontar Terpaksa Menyeberangi Sungai ke Sekolah

Hal itu dilakukan berdasarkan asesmen kerusakan jembatan akibat banjir bandang 2022. Namun, belum ada realisasi terkait proposal itu hingga saat ini.

"Kami sudah ajukan proposal kepada sejumlah dinas terkait, tetapi belum ada jawaban," kata M Nurhidayat yang dikonfirmasi, Jumat (3/2/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com