KOMPAS.com - Berita Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mencarikan pekerjaan bagi mantan karyawan Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia (Unibi), Kota Bandung, Jawa Barat, menjadi sorotan.
Mantan karyawan yang bernama Deni Lugina diketahui telah menghina Presiden Joko Widodo di media sosial.
Sementara berita tentang kasus pembunuhan berantai di Bantargebang, Bekasi, juga menyita perhatian.
Polisi telah membongkar kuburan yang berisi satu keluarga di pekarangan rumah di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Berikut ini berita populer regional selengkapnya:
Gibran mengaku merasa kasihan setelah mengetahui Deni mengundurkan diri dari tempatnya bekerja.
Dirinya pun memastikan akan mencarikan pekerjaan di mana pun lokasinya.
Gibran mempertimbangkan bahwa Deni harus mememberi nafkah anak dan istri.
"Ya nak menowo (kalau mungkin), dia pengin cari pekerjaan lain kan coba kita bantu ya. Kan mesake (kan kasihan)," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Rabu (18/1/2023).
Baca berita selengkapnya: Ingin Carikan Pekerjaan untuk Mantan Karyawan Unibi yang Hina Jokowi, Gibran: Tidak Baik Mengambil Rezeki Orang
Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan menjelaskan, polisi menemukan tiga korban pembunuhan berantai usai melakukan penggalian.
"Dari dua titik penggalian itu, ditemukan dua jenazah di satu lubang, dan satu lubang satu jenazah. Ketiga jenazah yang ditemukan di belakang rumah dan satu di antaranya diperkirakan masih berusia dua tahun," katanya.
Para korban tewas usai diracun oleh tiga terduga pelaku. Saat ini polisi masih melakukan pendalaman kasus tersebut.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku, di Cianjur ada tiga titik. Satu di Kampung Babakan Mande dan satu lainya di Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang," kata dia.
Baca berita selengkapnya: Pembunuhan Berantai Bekasi, Polisi Kembali Temukan 3 Jenazah Korban Lainnya di Cianjur, Ada yang Berusia 2 Tahun
Setelah melakukan penyelidikan dan penelusuran, Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) mengungkap fakta di balik konten nenek mandi lumpur yang viral di media sosial.
Video konten itu diunggah oleh akun TikTok @intan_komalasari92.
"Hasilnya, Pada hari Selasa tanggal 17 Januari 2023, anggota Subdit Siber melakukan profiling dan menemukan pemilik akun TikTok @intan_komalasari92 tersebut berada di Desa Setanggor, Kecamatan Praya Barat, Kabupaten Lombok Tengah," kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Artanto di Mataram, Rabu (18/1/2023).
Baca berita selengkapnya: Pembuat Konten Nenek Mandi Lumpur di TikTok Diperiksa Polisi, Ternyata Warga Lombok Tengah
Seorang orangtua murid di Gorontalo nekat menggunting paksa rambut guru anaknya. Sebelumnya, guru yang bernama Ulan Hadji itu menertibkan seorang siswa yang dianggap telah berambut gondrong.
Orangtua murid yang tak terima segera memotong paksa rambut Ulan di bagian atas dan terlihat kulit kepalanya.
Videonya kejadian itu pun viral dan menuai komentar warganet.
Baca berita selengkapnya: Tak Terima Rambut Anaknya Digunting, Orangtua Siswa Gunting Paksa Rambut Pak Guru
(Penulis : Kontributor Lombok Tengah, Idham Khalid | Editor : Dheri Agriesta, David Oliver Purba, Khairina, Dita Angga Rusiana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.