Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Labuan Bajo Culik dan Perkosa Anak di Bawah Umur Berkali-kali, Ini Kronologinya

Kompas.com - 09/01/2023, 08:18 WIB
Nansianus Taris,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Seorang pria di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat bernama Hendrikus Heri alias Yogi (32) menculik dan mencabuli anak di bawah umur berinisial DWS (14).

Kepala Satuan Reskrim Polres Manggarai Barat AKP Ridwan mengatakan, penangkapan terduga pelaku, bermula pengaduan dari orangtua korban ke Polres Manggarai Barat bahwa anaknya sudah tiga hari menghilang dari rumah.

Baca juga: Gempa M 4,2 Labuan Bajo, Warga Tidak Merasakan Guncangan

Usai menerima laporan, tim Jatanras Satreskrim Polres Manggarai Barat yang dipimpin Aipda Marianus Demon Hada langsung melakukan penyelidikan.

"Terduga pelaku berhasil dibekuk tim Jatanras pada Kamis (5/1/2023) sekitar pukul 22.00 Wita di Komplek SDN 2 Desa, Gorontalo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Mabar," jelas Ridwan saat dikonfirmasi, Senin pagi.

Ia mengungkapkan, mulanya pada Rabu (28/12/2022) sekitar pukul 24.00 Wita, korban berdiri di pinggir jalan pertigaan gang pengadilan.

Tiba-tiba pelaku datang mengunakan sepeda motor lalu berkomunikasi dan mengajak korban berkenalan.

Baca juga: 170.000 Wisatawan Kunjungi Labuan Bajo Selama 2022, Mayoritas Wisatawan Nusantara

Setelah berkenalan, pelaku mengajak korban mengelilingi Kota Labuan Bajo menggunakan motornya.

Selanjutnya pelaku membawa korban memasuki kawasan Pantai Pede, Labuan Bajo Kabupaten Mabar.

“Di pinggir Pantai Pede, pelaku menghentikan kendaraannya dan memaksa korban untuk berhubungan badan. Sempat ada perlawanan dari korban, tetapi pelaku tetap memaksa dengan cara menutup mulut korban dengan menggunakan tangan sambil mencabulinya,” jelasnya.

Setelah mencabuli korban, lanjut dia, pelaku membawa korban ke rumah miliknya yang beralamat di Wae Moto, Desa Compang Liangdara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat.

Keesokan harinya pada Kamis (29/12/2022) sekitar pukul 12.00 Wita, pelaku membawa korban dari rumah miliknya hendak menuju Labuan Bajo.

Dalam perjalanan, pelaku kembali mencabuli korban.

Baca juga: Pantau Persiapan ASEAN Summit 2023, Menlu Kunjungi Labuan Bajo

Tidak hanya itu, ketika berada di Labuan Bajo tepatnya di sebuah kos-kosan di Wae Nahi, Desa Gorontalo Kabupaten Manggarai Barat, korban kembali dicabuli.

Terduga pelaku HH, kata dia, kini sudah diamankan di Polres Mabar untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.

“Pelakunya sudah ditangani oleh penyidik unit PPA Satuan Reskrim Polres Manggarai Barat,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Gaji Guru PPPK di Semarang Masih Belum Cair, Wali Kota: Sabtu Cair

Regional
Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kick Off ILP, Pj Walkot Nurdin: Upaya Wujudkan Pelayanan Kesehatan Paripurna

Kilas Daerah
Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Status Gunung Ibu Naik Jadi Siaga, Terdengar Dentuman dan Erupsi

Regional
Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Suami Tewas Diduga Dianiaya Polisi di Aceh Utara, Istri Korban Minta Hukum Pembunuhnya

Regional
Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Perbaikan Jalan Pantura Demak Menyisakan 2 Titik, Contraflow Diberlakukan Jika Macet

Regional
Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Dapat Penghargaan dari Serikat Pekerja/Buruh Sumut, Ini Upaya Pj Gubernur Sumut Sejahterakan Buruh

Regional
Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Cerita Luqman Nabung Sejak 2012 dari Hasil Jualan Bakso Bakar, Akhirnya Berangkat Haji Tahun Ini

Regional
Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Diduga Malpraktik hingga Pasien Tewas, Lurah di Prabumulih Dinonaktifkan

Regional
Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Pemkot Tangerang Raih WTP 17 Kali Berturut-turut, Pj Nurdin: Harus Koheren dengan Kualitas Pelayanan Publik

Regional
Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Rektor Laporkan Mahasiswa yang Kritik UKT, Unri Angkat Bicara

Regional
Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Ratusan Moge Mangkrak di Kantor Polisi, Disita dari Geng Motor dan Pengguna Knalpot Brong

Regional
Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com