MATARAM, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Mataram memutuskan untuk tidak menggelar perayaan malam tahun baru 2023. Biasanya, pergantian tahun di Mataram kerap diisi acara yang dihadiri warga.
Wali Kota Mataram Mohan Roliskana mengungkapkan, tidak digelarnya acara perayaan tahun baru kali ini disebabkan kondisi cuaca ekstrem yang diprediksi bakal melanda sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Barat (NTB), termasuk Kota Mataram.
"Alasan tahun baru karena kondisi yang kurang bersahabat, cuaca hujan, kemudian angin yang kencang beberapa hari terakhir hingga prediksi sampai awal tahun nanti," kata Mohan, Kamis (29/12/2022)
Baca juga: Terdampak Abrasi, 35 KK di Pesisir Kota Mataram Diusulkan Pindah
Selain itu, kata Mohan, pertimbangan lainnya adalah solidaritas terhadap korban sejumlah bencana alam di Indonesia.
"Sebagai bentuk ke prihatin kita juga terhadap musibah yang ada di Indonesia, dan untuk menjaga keamanan masyarakat kita," kata Mohan.
Atas hal itu Mohan mengimbau masyarakat untuk merayakan tahun baru dengan sederhana di rumah masing-masing.
Baca juga: Warga Bersihkan Puing Bangunan di Pantai Mapak Indah Mataram usai Dilanda Angin Kencang dan Abrasi
"Maka kita mengimbau supaya tahun bantu dilaksanakan tahun baru kita laksanakan di rumah saja," kata Mohan
Diketahui bahwa perayaan tahun baru biasnya dilakukan dengan event musik dengan menghadirkan band-band lokal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.