Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Hari Ibu, Chacha Frederica Minta Ibu-ibu Budayakan Membaca untuk Tekan Angka KDRT

Kompas.com - 22/12/2022, 22:09 WIB
Slamet Priyatin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, masih banyak terjadi kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

Menurut Ketua Tim Penggerak PKK Kendal Chacha Frederica, salah satu penyebab banyaknya kasus KDRT ini, adalah kurangnya budaya membaca bagi ibu-ibu. Akibatnya, banyak ibu yang belum paham akan hukum.

Baca juga: Selain Aniaya 2 Anaknya, Bos Perusahaan Disebut Juga Lakukan KDRT ke Istri

“Di momen Hari Ibu ini, saya mengajak kepada ibu-ibu untuk mulai membaca. Sebab dengan membaca kita menjadi tahu,“ kata Chacha

Artis dan istri Bupati Kendal, Dico M Ganinduto tersebut, juga menegaskan masyarakat bisa melaporkan ke pihak berwajib, jika melihat tetangganya menjadi korban KDRT.

“Memang ada anggapan, jika kita melaporkan adanya KDRT, dikatakan ikut urusan keluarga orang lain. Tapi ini, harus dihentikan,” tegas Chacha.

Chacha menjelaskan, kasus KDRT di Kabupaten Kendal masih banyak, namun dirinya mengaku tidak hapal jumlah persisnya.

Sementara itu, Plt Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP2PA), Giri Kusuma, menjelaskan dalam dua bulan terakhir ini, ada 93 kasus KDRT.

Kebanyakan kasus pelecehan seksual, dan korbannya masih di bawah umur. Kasus KDRT di Kendal ini, tambah Giri, tertinggi nomor 2 setelah Brebes.

“Orang tua korban pelecehan seksual tersebut, kebanyakan bekerja di luar negeri,” kata Giri.

Giri menambahkan, pelaku pelecehan seksual pada usia di bawah umur ini, kebanyakan adalah orang terdekat korban. Ia meminta kepada orang tua yang bekerja di luar negeri, supaya hati-hati dan cermat saat menitipkan anaknya, ketika bekerja di luar negeri.

“Untuk menekan angka KDRT, kami sudah bekerja sama dengan pihak terkait, seperti polisi, RSUD, dan lainnya,” pungkas Giri.

Baca juga: KDRT Kini Jadi Urusan Negara: Begini Cara Melapor Apabila Mengalami atau Melihat Adanya Kekerasan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Galodo' Sumbar Tewaskan 41 Orang, Unand Izinkan Kuliah 'Daring'

"Galodo" Sumbar Tewaskan 41 Orang, Unand Izinkan Kuliah "Daring"

Regional
Viral, Video Sekelompok Bocah Bobol Minimarket Mijen Semarang, Curi Rokok dan Uang Tunai

Viral, Video Sekelompok Bocah Bobol Minimarket Mijen Semarang, Curi Rokok dan Uang Tunai

Regional
Info Job Fair Pemkot Magelang 2024, Ada 4.000 Lowongan Kerja, Digelar 2 Hari

Info Job Fair Pemkot Magelang 2024, Ada 4.000 Lowongan Kerja, Digelar 2 Hari

Regional
Mantan Sekda Kota Magelang Ambil Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Mantan Sekda Kota Magelang Ambil Formulir Pilkada 2024 di PDI-P

Regional
Tinjau Pasar Mambo Tangerang, Pj Walkot Ajak Pedagang Jaga Kebersihan dan Gunakan Fasilitas Sesuai Fungsinya

Tinjau Pasar Mambo Tangerang, Pj Walkot Ajak Pedagang Jaga Kebersihan dan Gunakan Fasilitas Sesuai Fungsinya

Regional
Petugas Damkar di Tegal Terlindas Mobil Pemadam, Dilarikan ke RS

Petugas Damkar di Tegal Terlindas Mobil Pemadam, Dilarikan ke RS

Regional
Alasan Muda-Tanjung Daftar Bacalon Gubernur dan Wagub Kalbar Jalur Independen

Alasan Muda-Tanjung Daftar Bacalon Gubernur dan Wagub Kalbar Jalur Independen

Regional
Berangkatkan 455 Jemaah Calon Haji Asal Palembang, Pj Agus Fatoni: Titip Doa agar Sumsel Maju

Berangkatkan 455 Jemaah Calon Haji Asal Palembang, Pj Agus Fatoni: Titip Doa agar Sumsel Maju

Kilas Daerah
Alasan PKB Usung Eks Wabup Magelang Jadi Calon Bupati 2024

Alasan PKB Usung Eks Wabup Magelang Jadi Calon Bupati 2024

Regional
12 Kios Aksesori Motor di Tegal Ludes Terbakar, Apa Penyebabnya?

12 Kios Aksesori Motor di Tegal Ludes Terbakar, Apa Penyebabnya?

Regional
Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,6 M, 2 Karyawan di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,6 M, 2 Karyawan di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Regional
Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Regional
Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com