Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Pembangunan Rumah yang Terbakar, Pj Wali Kota Ambon: Sekarang Masih Pendataan

Kompas.com - 17/12/2022, 18:44 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena mengungkapkan upaya rekonstruksi dan rehabilitasi terhadap rumah warga dan fasilitas umum yang musnah dalam musibah kebakaran di kawasan Mardika, kecamatan Sirimau, kota Ambon sepenuhnya menjadi kewenangan pemerintah pusat.

Bodewin mengatakan, terkait upaya rekonstruksi dan rehabilitasi rumah warga dan fasilitas umum yang terbakar, pemerintah kota Ambon akan menyampaikan data secara lengkap setelah proses pendataan dilakukan.

“Semua penanganan bencana protabnya sama. Pemerintah pasti akan bantu, soal rekonstruksi dan rehabilitasi bencana itu kan menjadi kewenangan pusat makanya kita nanti akan menyampaikan laporan lengkap ke sana,” ungkapnya kepada Kompas.com, Sabtu (17/12/2022).

Baca juga: Anak-anak Korban Kebakaran di Ambon Butuh Seragam dan Peralatan Sekolah

Menurut Bodewin, hingga saat ini proses pendataan rumah-rumah warga dan fasilitas umum yang terbakar masih terus dilakukan oleh tim.

Adapun pendataan yang dilakukan berbasis RT RW agar data yang nantinya disampaikan ke pemerintah pusat valid dan tidak keliru.

“Iya harus sesuai data dan sekarang kita sudah melakukan pendataan dengan pendekatan RT RW karena RT RW lebih tahu siapa punya rumah yang terbakar jadi kita tidak bisa cepat mengambil kesimpulan,” katanya.

Saat ini kata dia, pemkot Ambon masih terus melakukan upaya penanganan tanggap darurat bagi para korban kebakaran.

Pemkot Ambon sendiri telah menetapkan penanganan tanggap darurat musibah kebakaran di Ambon selama 14 hari terhitung sejak 9-23 Desember mendatang.

“Jadi begini kita kan sudah tetapkan kondisi penanganan darurat kan, nah penetapan kondisi itu sudah ditindaklanjuti oleh kementrian sosial untuk membantu para pengungsi nah ini kan kita masih ada di tahap penangana darurat,” ungkapnya.

Menurut Bodewin selama penanganan tanggap darurat, pemkot Ambon telah mengambil berbagai langkah untuk menangani para pengungsi korban kebakaran mulai dari menyiapkan tempat penampungan sementara, dapur umum, posko kesehatan, menyediakan sarana MCK dan air bersih hingga menyalurkan kebutuhan mendesak bagi para pengungsi.

Baca juga: Curhat Pengungsi Kebakaran di Ambon: Makan Pagi Tidak Diantar, Makan Siang Selalu Telat

“Jadi nanti selesai penanganan darurat baru kita bicara soal rehabilitasi dan rekonstruksi, untuk rekonstruksi nanti kita sampaikan laporan lengkap ke BNPB nanti baru ditindaklanjuti,” ungkapnya.

Sebelumnya kebakaran hebat melanda kawasan Mardika, kecamatan Sirimau, Ambon pada Jumat dinihari (9/12/2022). Dalam musibah tersebut dua orang dilaporkan tewas dan seorang warga mengalami luka bakar serius.

Kebakaran itu juga mengakibatkan ratusan bangunan kios, toko dan rumah warga hangus terbakar sehingga memaksa lebih dari 900 orang terpaksa mengungsi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

PDI-P Cabut Laporan Polisi, Rocky Gerung: Lebih Baik Terlambat daripada Dungu

PDI-P Cabut Laporan Polisi, Rocky Gerung: Lebih Baik Terlambat daripada Dungu

Regional
Prabowo: Saya Tidak Mengajak Saudara Pilih Saya, Tapi Berdoa dalam Hati

Prabowo: Saya Tidak Mengajak Saudara Pilih Saya, Tapi Berdoa dalam Hati

Regional
Beri Sambutan saat HUT PSI, Prabowo Ngaku Kewalahan Jadi Anak Buah Jokowi

Beri Sambutan saat HUT PSI, Prabowo Ngaku Kewalahan Jadi Anak Buah Jokowi

Regional
Gibran saat di Karawang: Santai, Dijogetin Aja.....

Gibran saat di Karawang: Santai, Dijogetin Aja.....

Regional
PSI Klaim Dukungan Jokowi dalam Baliho Kampanye, Pengamat: Manfaatkan Endorsement Jokowi untuk Menangkan Pemilu

PSI Klaim Dukungan Jokowi dalam Baliho Kampanye, Pengamat: Manfaatkan Endorsement Jokowi untuk Menangkan Pemilu

Regional
Tanggapi Ganjar soal Nusakambangan, Anies Sebut Koruptor Harus Dimiskinkan, RUU Perampasan Aset Obat Mujarab

Tanggapi Ganjar soal Nusakambangan, Anies Sebut Koruptor Harus Dimiskinkan, RUU Perampasan Aset Obat Mujarab

Regional
Ada Kaos dan Spanduk Bertuliskan 'PSI PARTAI JOKOWI', Grace Natalie: Sesuai Tulisannya

Ada Kaos dan Spanduk Bertuliskan "PSI PARTAI JOKOWI", Grace Natalie: Sesuai Tulisannya

Regional
Mic Sering Mati saat Sambutan, Kaesang: Belum Masuk Senayan Mic Sudah Mati

Mic Sering Mati saat Sambutan, Kaesang: Belum Masuk Senayan Mic Sudah Mati

Regional
Kisah Pulau Galang, dari Kamp Vietnam, RSKI Covid-19, hingga Opsi Penampungan Pengungsi Rohingya

Kisah Pulau Galang, dari Kamp Vietnam, RSKI Covid-19, hingga Opsi Penampungan Pengungsi Rohingya

Regional
Kaesang Bungkam Ditanya Soal Spanduk 'PSI PARTAI JOKOWI' saat HUT PSI di Semarang

Kaesang Bungkam Ditanya Soal Spanduk "PSI PARTAI JOKOWI" saat HUT PSI di Semarang

Regional
Wagub Edy Pratowo Secara Resmi Buka Jambore UMKM Kalteng Wilayah Timur

Wagub Edy Pratowo Secara Resmi Buka Jambore UMKM Kalteng Wilayah Timur

Regional
Kaesang: Kita Ingin Presiden Selanjutnya Dapat Meneruskan Presiden Jokowi

Kaesang: Kita Ingin Presiden Selanjutnya Dapat Meneruskan Presiden Jokowi

Regional
Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Agung Dibunuh Tahun 2021 dan Sunaryo Dihabisi Tahun 2022

Pembunuhan Berantai di Wonogiri, Agung Dibunuh Tahun 2021 dan Sunaryo Dihabisi Tahun 2022

Regional
AHY kepada Seluruh Caleg Demokrat: Jangan Ragu Pasang Foto Pak SBY di Baliho

AHY kepada Seluruh Caleg Demokrat: Jangan Ragu Pasang Foto Pak SBY di Baliho

Regional
Disindir Suka Joget Minim Gagasan, Prabowo Cuek Ajak Ribuan Kader PSI Joget Bareng

Disindir Suka Joget Minim Gagasan, Prabowo Cuek Ajak Ribuan Kader PSI Joget Bareng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com