Perdana Menteri Kerajaan Adat Gowa Andi Bau Malik Barammamase mengaku berbahagia dan gembira dengan kehadiran Gubernur Jateng di festival ini.
"Sosok Pak Ganjar sangat bermasyarakat, mencintai budaya, sangat memperhatikan para raja, sultan, dan pemangku adat dan semua unsur yang menyangkut kebudayaan sangat didukung. Semoga ke depan beliau mendapat jabatan yang lebih bagus. Sehingga, masyarakat raja dan sultan bisa dapat bekerja sama dengan pemerintah," ungkapnya.
Hal itu dibuktikan keberhasilannya dalam membuat kebijakan di Jateng terkait pelestarian budaya.
"Jangankan Jateng, ini yang lingkup Nusantara saja beliau mendukung," imbuhnya.
Lontaran serupa disampaikan Ketua DPP Masyarakat Adat Nusantara, KGPAA Mangku Alam II.
"Pak Ganjar adalah salah satu kepala daerah yang peduli terhadap adat dan budaya. Kami melaksanakan festival adat dan budaya Nusantara di Bali, kami tidak ada kepikiran Jateng meminta jadi tuan rumah. Tapi, dalam pidatonya secara daring beliau meminta untuk digelar di Jateng," katanya.
Ganjar disebutnya kerap kali menjalin komunikasi dengan para raja guna bersama-sama mewujudkan visi misi mempertahankan adat dan budaya.
"Karena belum pernah festival keraton maupun kerajaan yang dilakukan di Indonesia maupun Nusantara yang hadir sebanyak ini," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.