Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pasangan Kekasih Pembuang Bayi Dalam Keresek di Mamuju

Kompas.com - 08/12/2022, 13:53 WIB
Himawan,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAMUJU, KOMPAS.com - Polisi mengamankan pasangan kekasih yang membuang bayi mereka dengan menggunakan keresek di tempat pembuangan sampah di Kecamatan Simboro, Mamuju, Sulawesi Barat.

Kabid Humas Polda Sulbar Kombes Pol Syamsu Ridwan mengatakan, kedua pelaku tersebut berinisial IJ (24) dan W (25). IJ yang merupakan seorang sekuriti ditangkap di kediamannya pada Rabu (7/12/2022) malam.

Sementara W yang merupakan tenaga kontrak ditangkap di rumahnya pada Kamis (8/12/2022) pagi.

Baca juga: Bayi di Mamuju Ditemukan di Dalam Keresek di Tempat Pembuangan Sampah, Polisi Buru Pelaku

"Mereka sudah pacaran selama 2 tahun. Jadi ya, hasil hubungan gelap," kata Syamsu Ridwan kepada Kompas.com, Rabu siang.

Syamsu Ridwan mengatakan bahwa kedua pelaku itu tega membuang bayi diduga karena ingin menutupi aib dari hasil hubungan di luar nikah mereka.

Untuk itu, semasa W hamil, IJ terus menyuruhnya untuk mengonsumsi buah nanas agar W mengalami keguguran.

"Nah waktu Senin (5 Desember), W akhirnya melahirkan di usia kandungan 7 bulan di dalam kamar mandi," ucap Ridwan.

Semasa mengandung, kata Ridwan, keluarga pelaku sama sekali tidak mengetahuinya.

Bahkan sepupu W yang tinggal bersamanya, juga tidak mengetahui kehamilan W yang juga tenaga honorer di sebuah kantor dinas di Mamuju.

Kini, kata Ridwan baik IJ maupun W masih diperiksa polisi. "Masih pemeriksaan habis itu gelar perkara baru penetapan tersangka," ucap Ridwan.

Sebelumnya diberitakan seorang bayi laki-laki di dalam kantong kresek ditemukan dalam kondisi hidup di tempat pembuangan sampah di Jalan Martadinata Pelabuhan Fery, Mamuju, Sulawesi Barat.

Penemuan bayi yang diduga baru lahir ini menghebohkan warga setempat. Bayi itu ditemukan oleh seorang warga saat bayi itu menangis di Kecamatan Simboro pada Selasa (6/12/2022) dini hari.

Bayi tersebut sempat dirawat di Rumah Sakit Regional Sulbar. Namun sehari kemudian, bayi malang itu meninggal dunia.

Baca juga: Bayi di Mamuju yang Ditemukan Dalam Keresek Meninggal, Polisi Identifikasi Orangtuanya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com