Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Lecehkan Mahasiswi Kedokteran yang Magang, Perawat di RSUD Jambi Diberhentikan Sementara

Kompas.com - 01/12/2022, 19:15 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Oknum perawat yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi magang di RSUD Raden Mattaher Jambi sudah diberhentikan sementara.

Hal tersebut disampaikan Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi Herlambang saat melakukan konferensi pers di RSUD Raden Mattaher Jambi Kamis (01/12/22).

Kata Herlambang, oknum perawat inisial BP (49) sudah diberhentikan sementara sampai waktu yang tidak ditentukan.

"Oknum perawat itu sudah diberhentikan sementara, berdasarkan surat komite etik Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) dan Komkordik RSUD Raden Mattaher Jambi," kata Herlambang.

Baca juga: Mahasiswi Kedokteran Diduga Dilecehkan Perawat Saat Magang di RSUD Raden Mattaher Jambi

Komite Kordinasi Pendidikan RSUD Raden Mattaher, menganggap pelecehan adalah pelanggaran berat, sehingga komite etik memberikan rekomendasi pada pelaku BP mencabut kewenangan klinis sementara.

"Dengan dicabutnya kewenangan klinis sementara pelaku ditempatkan di devisi non pelayanan. Kita berkesimpulan dari semua proses pihak RSUD Raden Mattaher Jambi tidak pernah membiarkan hal itu terjadi. Kita juga telah melakukan proses ini sesuai dengan prosedur yang ada," tutupnya.

Untuk meminimalisir kejahatan di RSUD Raden Mattaher, Herlambang mengatakan akan meningkatkan pengawasan dengan pantauan CCTV.

Baca juga: Siswi SMP di Jambi Diperkosa Sopir Truk Batubara, Berawal dari Status WhatsApp Korban dengan Kalimat Jemput Oi

"Untuk menimalisir kejadian serupa, kedepannya RSUD Raden Mattaher akan tingkatkan pengamanan setiap sisi ruangan akan dipasang CCTV dan pengawasan lebih ketat lagi," kata Herlambang .

Dilecehkan di ruang operasi

Dari keterangan ayah korban, IW, insiden pelecehan ini terjadi pada 31 Oktober 2022.

Saat itu putrinya yang sedang magang sedang berjalan di lorong di depan ruang operasi RS Raden Mattaher untu mengambil data riset pasien.

Namun saat sedang berjalan, tiba-tiba pelaku langsung menghampiri korban dan mendorong korban masuk ke salah satu ruang operasi yang sedang kosong.

Saat masuk ke ruang operasi, pelaku menyentuh beberapa bagian tubuh korban, dan mencium pipi korban serta berupaya melepas masker yang dikenakan korban.

"Pengakuan putri saya, dia langsung disorong ke ruang operasi dan langsung nyentuh beberapa tubuh anak saya sampai mencium pipinya," kata IW, saat diwawancara awak media pada Rabu (30/11/2022) sore.

Baca juga: Sempat Viral, Kecelakaan yang Libatkan Mertua Gubernur Jambi Akhirnya Berujung Damai

Beruntung, saat pelaku menjalankan aksinya, sejumlah perawat lainnya terdengar sedang berjalan di kawasan lorong ruang operasi. Saat itu, kata IW, pelaku sempat mengendorkan cengkramannya ke pada putrinya.

"Pas ada suara perawat di luar, dia agak lemaskan pegangannya ke anak saya, waktu itulah anak saya cari kesempatan untuk berontak dan langsung lari," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Sering Nonton Film Porno, Pria di Malinau Cabuli Putri Kandung Berkali-kali

Regional
Dari Qatar, Prabowo ke Sumbar Beri Bantuan untuk Korban Banjir Lahar

Dari Qatar, Prabowo ke Sumbar Beri Bantuan untuk Korban Banjir Lahar

Regional
IRT di Palopo Ditangkap karena Tipu Pedagang Beras hingga Merugi Rp 192 Juta

IRT di Palopo Ditangkap karena Tipu Pedagang Beras hingga Merugi Rp 192 Juta

Regional
Pimpin Upacara Hardiknas 2024, Wabup HST Sampaikan Pesan Penting dari Mendikbud Ristek

Pimpin Upacara Hardiknas 2024, Wabup HST Sampaikan Pesan Penting dari Mendikbud Ristek

Regional
Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik

Hadiri HUT Ke-44 Dekranas, Pj Ketua Dekranasda Sumsel Dorong Perajin Hasilkan Karya Terbaik

Regional
HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni

HUT Ke-78 Sumsel, Ketua DPRD Berikan Apresiasinya kepada Pj Agus Fatoni

Regional
Menteri Risma Minta Lokasi Pengungsian Bencana Agam Dipindahkan

Menteri Risma Minta Lokasi Pengungsian Bencana Agam Dipindahkan

Regional
Cerita Save Dagun, Warga Manggarai Barat 30 Tahun Menyusun Kamus Bahasa

Cerita Save Dagun, Warga Manggarai Barat 30 Tahun Menyusun Kamus Bahasa

Regional
Maju Pilkada Semarang, Bos PSIS Yoyok Sukawi Lamar Semua Partai di Koalisi Indonesia Maju

Maju Pilkada Semarang, Bos PSIS Yoyok Sukawi Lamar Semua Partai di Koalisi Indonesia Maju

Regional
Cerita Warga 'Sulap' Ladang Jadi Toilet dan Tempat Menginap Pengantar Jemaah Haji

Cerita Warga "Sulap" Ladang Jadi Toilet dan Tempat Menginap Pengantar Jemaah Haji

Regional
Alasan Ketum Persab Brebes Asrofi Maju di Pilkada 2024

Alasan Ketum Persab Brebes Asrofi Maju di Pilkada 2024

Regional
Muda-Tanjung Tarik Dokumen Pendaftaran Jalur Independen di KPU Kalbar

Muda-Tanjung Tarik Dokumen Pendaftaran Jalur Independen di KPU Kalbar

Regional
Ibu Ini Histeris Anaknya Tak Dikembalikan Mantan Suami, Sudah Minta Tolong Polisi dan Babinsa tapi Gagal

Ibu Ini Histeris Anaknya Tak Dikembalikan Mantan Suami, Sudah Minta Tolong Polisi dan Babinsa tapi Gagal

Regional
14 Santriwati di Rokan Hilir Diduga Keracunan Makanan, 1 Meninggal Dunia

14 Santriwati di Rokan Hilir Diduga Keracunan Makanan, 1 Meninggal Dunia

Regional
Pilkada Demak 2024: 6 Orang Mendaftar di Gerindra, Ada Eks Pj Sekda

Pilkada Demak 2024: 6 Orang Mendaftar di Gerindra, Ada Eks Pj Sekda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com