Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Polio di Pidie, Orangtua Mengaku Anaknya Tak Pernah Diberi Imunisasi

Kompas.com - 22/11/2022, 15:48 WIB
Daspriani Y Zamzami,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Seorang anak berusia 7 tahun di Desa Mane, Kabupaten Pidie, Aceh terinfeksi virus polio. Kasus yang dialami anak berinisial A ini merupakan kasus pertama sejak Indonesia menyatakan bebas polio pada 2014.

Rendahnya angka imunisasi polio di Aceh pun disebut Dinas Kesehatan Aceh sebagai salah satu penyebab utama munculnya kasus polio, yang membuat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) langsung menetapkannya sebagai kejadian luar biasa (KLB).

Azhar (45), ayah dari A mengatakan, A awalnya mengalami demam panas. Dia kemudian membawa anaknya ke puskesmas untuk diobati.

Baca juga: Dinkes DKI Pastikan Kasus Polio Belum Ditemukan di Jakarta

Petugas kesehatan saat itu mencurigai anaknya memiliki ciri terserang virus polio. Sampel darah dan feses A diambil, kemudian dikirim ke laboratorium Sr Oemjati Jakarta.

Hasilnya, A positif polio tipe dua, penyakit yang menyerang tungkai dan saraf kaki dan bisa mengakibatkan kelumpuhan bahkan kematian.

Tak pernah imunisasi

Azhar mengaku, putra ketiganya memang tidak pernah mendapat imunisasi sejak lahir. Alasannya, sang anak sering mengalami demam, sehingga keluarga enggan melakukan imunisasi.

"Apalagi kalau disuntik itu kan nanti anak kita bisa jadi sakit, jadi banyak juga orang bilang tidak usah diimunisasi," ungkap Azhar.

Keengganan melakukan imunisasi karena hoaks dan informasi yang salah, menjadi alasan utama banyak warga di Aceh terutama di pedesaan yang jaraknya jauh dari pusat kota tidak mau melakukan imunisasi.

Penyebab polio tipe 2

Dinas Kesehatan Aceh mengatakan, polio yang ditemukan di Desa Mane ini merupakan kasus polio tipe 2 pertama di Indonesia.

“Dua hal bisa dipastikan sebagai penyebab virus bersarang, yakni tidak adanya imunisasi dan tidak adanya higienitas di lingkungan tempat tinggal,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Aceh, Hanif.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Aceh, cakupan imunisasi polio setiap tahun terus menurun. Rendahnya imunisasi diduga membuat virus muncul khususnya di pedalaman Aceh.

Ini terlihat di Pidie dalam tiga tahun terakhir. Misalnya pada 2020 imunisasi jenis OPV4 hanya 19 persen dan IPV 0,3 persen.

Pada 2021, OPV4 sebesar 17,7 persen dan IPV 0,5 persen. Adapun pada 2022, OPV4 hanya 17,7 persen dan IPV 0,1 persen.

Imunisasi OPV4 menggunakan virus polio yang dilemahkan, sedangkan IPV adalah virus polio yang dimatikan. OPV diberikan ke mulut dengan cara tetes, sedangkan IPV secara injeksi atau suntik.

Hanif juga mengakui bahwa tenaga kesehatan tidak bisa bekerja sendiri untuk memberi edukasi dan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya imunisasi.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com