Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahura Sultan Adam di Kalimantan Selatan: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Kompas.com - 16/11/2022, 23:28 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Taman Hutan Rakyat (Tahura) Sultan Adam terletak di Kalimantan Selatan.

Tahura Sultan Adam berada di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tanah Laut.

Kawasan ini merupakan destinasi unggulan di Kalimantan Selatan.

Tempat wisata berupa ecowisata ini banyak dikunjungi wisatawan terutama pada akhir pekan yang jumlahnya dapat mencapai ribuan.

Berikut ini adalah daya tarik, harga tiket, dan rute Tahura Sultan Adam.

Tahura Sultan Adam

Daya Tarik Tahura Sultan Adam

Tahura Sultan Adam memiliki luas sekitar 112.000 hektar, wilayah yang sudah dapat dijelajahi oleh wisatawan seluas 200 hektar. Kawasan ini juga sudah ditata sedemian rupa untuk menarik wisatawan.

Tahura Sultan Adam terdiri dari kawasan hutan lindung, suaka marga satwa, hingga area pendidikan.

Ecowisata Tahura Sultan Adam memiliki beberapa unit habituasi dan penangkaran satwa endemik Kalimantan yang masuk dalam kategori langka dan terlindungi, seperti, owa, bekantan, beruang madu, dan binturung.

Kawasan tahura ini memiliki spot wisata yang masih tergolong baru, yaitu paralayang dan gantole.

Dua spot wisata ini mampu menarik wisatawan datang ke tempat ini.

Baca juga: Destinasi Wisata Tahura Sultan Adam Mandiangin, Idola Baru Pariwisata Kalsel

Melalui dua wahana tersebut keindahan Geopark Meratus dapat dilihat dari ketinggian.

Kawasan ini juga terdapat spot wisata yang dapat dinikmati oleh wisatawan. Berikut ini spot wisata yang dapat dinikmati wisatawan.

1. Plaza Mandiangin

Plaza Mandiangin merupakan lapangan yang dapat digunakan untuk family gathering.

Area ini dilengkapi dengan permainan anak-anak, toilet, dan warung wisata.

2. Agrowisata

Agrowisata dilengkapi dengan berbagai tanaman buah-buahan, seperti durian, rambutan, dan sebagainya.

Wisatawan dapat menikmati buah-buahan di tempat ini.

3. Arboretum

Arboretum merupakan lahan yang berisikan berbagai jenis tumbuhan yang ditujukan untuk konservasi dan penelitian sebagai wisata pendidikan.

4. Camping ground

Terdapat kawasan camping ground yang asri dengan sungai kecil dan pepohonan yang rindang.

5. Air terjun

Terdapat tiga air terjun di Tahura Mandiangin, yakni mandin Putri, mandin Putri Kembar, dan mandin Tirai Hujan.

Kawasan air terjun ini bersih dan alami pegunungan. Wisatawan dapat mandi dan bermain air juga tersedia toilet untuk berbilas.

6. Kolam Belanda

Kolam renang ini merupakan situs peninggalan Belanda. Wisatawan dapat berenang atau sekedar merendam kaki untuk menikmati kesegaran air pergunungan.

Baca juga: Mengenal Tahura Ngurah Rai, Tempat Para Delegasi G20 Tanam Mangrove

7. Puncak Repeater

Terdapat dua puncak di Tahura Mandiangin, yakni puncak Tengger dengan ketinggian 356 mdpl dan puncak repeater dengan ketinggian 455 mdpl.

Wisatawan dapat melihat keindahan alam untuk menikmati sunset atau sunrise dengan deretan awan.

Tempat ini juga dapat melihat Waduk Riam Kanan, hamparan pegunungan indah, serta Kota Banjarbaru dan Mertapura dari kejauhan.

8. Pesanggrahan Belanda

Dahulu pesanggrahan Belanda merupakan sanatorium yang berfungsi sebagai rumah sakit paru-paru dan tempat olah raga.

Setelah dilakukan restorasi, bangunan ini memiliki bentuk mirip aslinya. Wisatawan akan mendapatkan pengalaman tak terlupakan di tempat ini.

Harga Tiket Tahura Sultan Adam

Untuk menikmati keindahan Tiket Tahura Sultan Adam, wisatawan akan dikenakan harga tiket masuk sebesar Rp 10.000 untuk dewasa dan Rp 8.000 untuk anak-anak.

Jika Anda datang bersama rombongan maka harga tiket masuk menjadi lebih murah, yaitu Rp 8.000 untuk dewasa dan Rp 6.000 untuk anak-anak.

Wisatawan yang ingin berkemah akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 5.000 dan Rp 1.000 untuk asuransi.

Tarif parkir kendaraan sebesar Rp 10.000 untuk kendaraan roda dua, Rp 25.000 untuk kendaraan roda empat, dan Rp 40.000 untuk kendaraan roda enam atau lebih.

Baca juga: Hutan Menyala, Wisata Malam di Tahura Djuanda Bandung yang Penuh Warna

Rute Tahura Sultan Adam

Jarak tempuh Tahura Sultan Adam dari Kota Banjarmasin sekitar 52,4 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih satu jam.

Perjalanan akan melalui Jalan Ahmad Yani.

Sumber:

kalsel.antaranews.com

banjarmasinposttravel.tribunnews.com

tahurasultanadam.id

 

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Penyebab Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Diduga Bukan karena Korsleting Listrik

Penyebab Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Diduga Bukan karena Korsleting Listrik

Regional
Jelang Tengah Malam, Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Belum Padam

Jelang Tengah Malam, Kebakaran di Gudang Rongsok Pasar Kliwon Solo Belum Padam

Regional
Puluhan Warga Terdampak Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon, BPBD Solo Buka Dua Titik Pengungsian

Puluhan Warga Terdampak Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon, BPBD Solo Buka Dua Titik Pengungsian

Regional
5 TPA di Jateng Alami Kebakaran, Pakar Lingkungan Undip Sebut Krisis Sampah Perlu Penanganan Serius

5 TPA di Jateng Alami Kebakaran, Pakar Lingkungan Undip Sebut Krisis Sampah Perlu Penanganan Serius

Regional
Rawan Kebakaran Lahan, Jalur Pendakian 3 Gunung di Pandeglang Ditutup Sementara

Rawan Kebakaran Lahan, Jalur Pendakian 3 Gunung di Pandeglang Ditutup Sementara

Regional
Kebakaran Gudang Rongsok di Solo, Puluhan Warga Mengungsi

Kebakaran Gudang Rongsok di Solo, Puluhan Warga Mengungsi

Regional
Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Terbakar, Sejumlah Rumah Warga Ikut Dilalap Api

Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Terbakar, Sejumlah Rumah Warga Ikut Dilalap Api

Regional
Aniaya Anggota Polisi sampai Luka Parah, 4 Pria di Manggarai Timur NTT Jadi Tersangka

Aniaya Anggota Polisi sampai Luka Parah, 4 Pria di Manggarai Timur NTT Jadi Tersangka

Regional
Dirawat Lima Hari di RS, Siswa Korban 'Bullying' di Cilacap Hari Ini Dibolehkan Pulang

Dirawat Lima Hari di RS, Siswa Korban "Bullying" di Cilacap Hari Ini Dibolehkan Pulang

Regional
Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Solo Belum Juga Padam, Suplai Air Jadi Kendala

Kebakaran Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Solo Belum Juga Padam, Suplai Air Jadi Kendala

Regional
2 Rumah di Ambon Terbakar, Istri Selamatkan Suami yang Terbaring Sakit

2 Rumah di Ambon Terbakar, Istri Selamatkan Suami yang Terbaring Sakit

Regional
Modus Korupsi Dana BOS Kepala SMA di NTT, Dikelola Sendiri Sejak 2016

Modus Korupsi Dana BOS Kepala SMA di NTT, Dikelola Sendiri Sejak 2016

Regional
Cak Imin Targetkan Kalahkan PDI-P di Jateng

Cak Imin Targetkan Kalahkan PDI-P di Jateng

Regional
Jalan Terjal Iwan Winarto Membangun Kampung Wisata Pengudang Bintan

Jalan Terjal Iwan Winarto Membangun Kampung Wisata Pengudang Bintan

Regional
Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Solo Terbakar Sejak Sore, hingga Kini Api Belum Padam

Gudang Rongsok di Pasar Kliwon Solo Terbakar Sejak Sore, hingga Kini Api Belum Padam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com