Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Nataru Kasus Covid-19 Meningkat, Pj Gubernur Banten Minta Warga Hindari Berpergian

Kompas.com - 13/11/2022, 17:52 WIB
Rasyid Ridho,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Banten mencatat, angka penambahan kasus baru Covid-19 meningkat sejak Agustus 2022. Kini, penambahan kasus positif per harinya rata-rata mencapai 390 orang.

Mengantisipasi lonjakan kasus menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2023, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meminta warganya untuk ikut program vaksinasi Covid-19 secara lengkap.

“Masyarakat perlu menyadari bahwa pandemi Covid-19 belum usai. Satu yang perlu kita laksanakan adalah melakukan vaksinasi, khususnya booster atau tahap ketiga, bila kita kena itu efeknya tidak berat,” kata Al melalui keterangan tertulisnya. Minggu (13/11/2022).

Baca juga: Komnas Anak: 285 Orang Anak Terlibat Tawuran di Banten, 4 Meninggal Dunia

Selain vaksin, Al meminta masyarakat bersama-sama menjaga protokol kesehatan minimal menggunakan masker dan pola hidup bersih.

Menurut Al, modal itu sebagai langkah agar semua warga Banten sehat, dan pemulihan ekonomi tidak terganggu demi pembangunan masyarakat.

“Saya mengimbau kepada masyarakat tetap menggunakan protokol kesehatan,"  ujar dia.

Baca juga: Korban Tabrakan Mobil Swift dengan KA Serayu di Tasikmalaya Bertambah Jadi 3 Orang, Semuanya Mahasiswa

Menghadapi liburan akhir tahun, Natal, dan Tahun Baru, mantan Sekda Banten itu juga mengimbau masyarakat sebisa mungkin menghindari bepergian dan berdesakan di tempat keramaian.

“Potensi Covid-19 masih ada, tetap disiplin dalam penerapan protokol kesehatan,” tuturnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten, dr Ati Pramudji Hastuti mengatakan, kasus Covid-19 di wilayahnya meningkat sejak Agustus 2022. Dalam sehari, ada penambahan 300 kasus baru.

"Tren peningkatan ada. Dibanding Januari-Juli kan hampir turun, hampir sudah tidak ada. Sekarang dari mulai Agustus sampai November ini ada peningkatan kasusnya 300-390 kasus per hari," kata Ati kepada wartawan di Serang, Kamis (10/11/2022).

Menurut Ati, tren peningkatan kasus Covid-19 tidak hanya terjadi di Banten, melainkan hampir di seluruh daerah di Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com