Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Borobudur Marathon 2022, Upaya Menggalang Kekuatan Ekonomi Masyarakat Setelah Pandemi

Kompas.com - 12/11/2022, 07:13 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Borobudur Marathon 2022 powered by Bank Jateng diyakini mampu membangkitkan wisata olahraga (sport tourism) di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, dan sekitarnya.

Event yang sudah berlangsung sejak 2017 itu juga digadang-gadang mampu membangkitkan kembali perekonomian masyarakat setelah dihantam pandemi Covid-19.

Tahun ini, peserta Borobudur Marathon mencapai 4.600 orang, dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka tidak sekadar datang untuk mengikuti atau menonton kompetisi lari, tetapi juga berwisata dan berbelanja.

Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno mengatakan, Borobudur Marathon menjadi salah satu event yang sangat ditunggu-tunggu masyarakat. Banyaknya peserta yang berpartisipasi bisa mendongkrak perekonomian.

"Ini menjadi kesempatan untuk menggalang kekuatan ekonomi masyarakat sekitar. Kalau tidak ada pandemi kita akan lebih bagus. Setiap penyelenggaraan Borobudur Marathon mampu mencakup transaksi hingga sekitar Rp 30 miliar, kalau tahun ini sama maka akan menjadi sesuatu yang luar biasa," ungkap pria yang akrab disapa Nano itu di Hotel Artos Magelang, Jumat (11/11/2022).

Baca juga: Elite Race dan Young Talent Borobudur Marathon 2022 Digelar Hari Ini: Banjir Hadiah Jutaan Rupiah

Menurutnya, manfaat ekonomi dari Borobudur Marathon tidak hanya dirasakan oleh masyarakat perkotaan tetapi juga sampai ke desa. Bahkan, pelaku UMKM di Candi Borobudur dan sekitarnya sudah kebanjiran pesanan sebulan sebelum pelaksanaan Borobudur Marathon.

"Berkat Borobudur Marathon, UMKM naik kelas. Kami tidak hanya memberikan training untuk peserta Borobudur Marathon, tapi juga kepada pelaku UMKM, kuliner, dan sebagainya," ucap Nano.

Selanjutnya, kata Nano, kompetisi olahraga lari yang diorganisasi Harian Kompas dan Yayasan Borobudur Marathon ini juga akan meningkatkan okupansi hotel, guest house, dan jenis penginapan lain.

Pada gelaran ini, ada pula bazar produk kuliner dan kriya Magelang dari para UMKM terkurasi, yang akan menggerakkan perekonomian.

Semangat untuk bangkit itu selaras dengan tagline “Stronger to Victory” yang diusung Borobudur Marathon 2022. Hal ini sangat relevan dengan gelombang pemulihan di berbagai bidang pasca-pandemi.

“Setelah menghadapi tantangan berat berupa pandemi Covid-19 selama dua tahun belakangan, kali ini peserta Borobudur Marathon dan masyarakat Jawa Tengah diajak bersama-sama membawa energi positif untuk menjadi lebih kuat dan menyongsong kemenangan dalam arti luas,” ujar Wakil Pemimpin Umum Harian Kompas Budiman Tanuredjo.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Regional
Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Regional
Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com