Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemancing Ditemukan Tewas di Bibir Pantai Pasir Kebumen, Diduga Terjatuh dari Tebing

Kompas.com - 10/11/2022, 14:54 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Seorang pemancing ditemukan tewas setelah terjatuh dari tebing di bibir Pantai Pasir, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (10/11/2022) pagi.

Kasubsi Penmas Polres Kebumen Aiptu S Catur Nugraha mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban, Sukirno (45) memancing bersama rekannya, Rohiman (41) dengan cara menaiki tebing di bibir pantai, Rabu (9/11/2022) malam.

Baca juga: Mesin Perahu Mati, 6 Pemancing 9 Jam Terombang-ambing di Lautan

"Saat perjalanan meninggalkan lokasi, Rohiman mendengar ada suara batu runtuh di bawahnya. Lalu ia mencoba memanggil korban, namun tidak direspon," kata Catur melalui keterangan tertulis, Kamis.

Karena penasaran dengan kejadian itu, Rohiman turun ke bawah dan melihat batu besar seukuran mobil jatuh dari atas. Saat itu, korban tiba-tiba menghilang bagai ditelan bumi.

Baca juga: Seorang Perempuan Petani Tewas di Jalan Nasional Kulon Progo, Motornya Ditabrak Saat Menyeberang

Mendapati kejadian itu, Rohiman lalu melaporkan hal tersebut ke warga sekitar selanjutnya diteruskan ke Polsek Ayah untuk dilakukan pencarian.

Sekitar pukul 05.00 WIB, korban akhirnya bisa ditemukan dalam keadaan meninggal dunia tergeletak di bibir pantai.

Kapolsek Ayah Iptu Kaswan mengatakan, posisi ditemukannya korban kurang lebih berjarak 100 meter dari lokasi hilang.

"Sudah ditemukan dan telah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," jelas Kaswan.

Kaswan mengatakan, lokasi hilangnya korban merupakan salah satu lokasi mancing yang digemari warga.

Namun di lokasi itu cukup berbahaya, karena bisa saja dihantam ombak ataupun tertimpa longsoran batu dari atas tebing.

"Intinya hati-hati. Lokasi itu memang bagus buat memancing kata warga yang hobinya mancing. Tapi juga berbahaya. Berpotensi batu longsor, ataupun ombak besar," kata Kaswan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com