Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genjot Invetasi, Bupati Minahasa Utara Terapkan Strategi Ini

Kompas.com - 05/11/2022, 20:25 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Minahasa Utara Joune JE Ganda mengatakan motor penggerak utama ekonomi di daerah adalah APBD. Namun, potensi daerah juga harus diberdayakan sehingga sektor ekonomi bisa tumbuh dengan baik.

“Sumber daya kita adalah potensi yang kita berdayakan. Baik sumber daya alam ataupun sumber daya ekonomi lainnya,” katanya saat berkunjung ke Kantor Kompas.com di Jakarta, Kamis (3/10/2022).

Menurutnya, salah satu sumber daya ekonomi yang perlu dikembangkan adalah dunia usaha. Dia mengatakan pengembangan dunia usaha tersebut berkaitan dengan investasi.

Baca juga: Pertama Kalinya Sepanjang Sejarah Blok Cepu, Blora Akhirnya Dapatkan Dana Bagi Hasil

Dia berharap investor bisa datang ke Minahasa Utara untuk mengembangkan potensi sumber daya dan potensi market yang ada.

“Kita memiliki sumber daya alam. Baik sumber daya alam yang bersifat mineral maupun sumber daya alam yang bersifat seperti daerah wisata. Investor yang kita harapkan bisa datang ke Minahasa Utara,” ungkapnya.

Joune menyebut salah satu strategi yang diterapkan dalam menggenjot investasi di Minahasa Utara adalah dengan membantu investor sebaik mungkin.

“Selama tidak melanggar aturan, kita berikan pelayanan yang maksimal. Kemudian kita juga membantu bagaimana mereka mengatasi setiap persoalan yang dihadapi saat ingin berinvestasi,” katanya.

Dia juga memastikan akan selalu mengawal setiap investasi yang masuk ke wilayahnya.

“Jangan sampai ada istilah kalau bisa dipersulit kenapa dipermudah. Ini sudah bukan zamannya lagi,” tuturnya.

Menurutnya, birokrasi adalah soal mencari solusi yang sesuai aturan. Sehingga jika ada kendala dalam investasi maka sudah seharusnya birokrasi mencari jalan keluarnya.

“Kalau ada aturan yang menghambat kita harus sampaikan, kita minta apakah bisa ada diskresi. Kita bisa meminta arahan dari kementerian terkait agar bisa investasi ini dikawal. Kita bisa bantu,” jelasnya.

Baca juga: “Satu Desa, Satu Sarjana”, Program Beasiswa Kuliah di Kabupaten Gowa yang Pakai Dana Desa

Joune menyebut saat ini nilai investasi di Minahasa Utara merupakan yang tertinggi di Sulawesi Utara.

“Sampai dengan triwulan ketiga, Kabupaten Minahasa Utara itu adalah kabupaten yang, di antara 15 kabupaten/kota di Sulawesi Utara dengan nilai investasi tertinggi. Rangking pertama nilai investasi yang ada di Sulawesi Utara,” katanya.

Lebih lanjut dia menyebutkan sektor andalan yang bisa menarik investor masuk Minahasa Utara adalah pariwisata.

“Sektor pariwsata karena Minahasa Utara adalah kabupaten yang memiliki Likupang sebagai destinasi super prioritas. Jadi kami berharap dengan kolaborasi dengan pemerintah pusat untuk membangun infrastruktur dasar dapat membuat minat investasi menjadi lebih menarik,” ungkapnya.

Selain itu ada sektor perikanan dan pertanian yang juga potensial di Minahasa Utara.

“65 persen pertumbuhan ekonomi dari sektor pertanian. Ini menarik untuk investasi. Ini tahan terhadap resesi,” pungkasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Regional
Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Regional
Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com