Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Rusak Seperti Kubangan di Indragiri Hulu, Gubernur Riau Sebut Segera Diperbaiki

Kompas.com - 04/11/2022, 17:25 WIB
Idon Tanjung,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Sejumlah ruas jalan yang rusak parah di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, tidak kunjung diperbaiki.

Salah satunya, jalan lintas selatan di Kecamatan Batang Cenaku. Kondisinya sudah seperti kubangan kerbau.

Bupati Inhu Rezita Meylani Yopi mengatakan, jalan yang rusak itu merupakan jalan lintas provinsi.

"Jalan itu statusnya jalan provinsi. Jadi, untuk membangunnya menggunakan APBD Provinsi," kata Rezita menjawab Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Jumat (4/11/2022).

Baca juga: Bupati Inhu soal Janji Perbaiki Jalan Belum Dipenuhi: Tak Ada Upaya Kongkret dari Pemprov Riau

Ia mengaku, sudah mengirimkan surat ke Pemerintah Provinsi Riau agar jalan yang rusak segera diperbaiki. Namun, sampai saat ini belum terealisasi.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar mengatakan akan segera mengaspal jalan yang rusak.

Hal itu ia sampaikan dalam pertemuan dengan 20 kepala desa dan camat dari Kecamatan Batang Cenaku, Inhu, Rabu (2/11/2022) lalu.

Menurut Syamsuar, untuk mengaspal jalan itu butuh waktu yang lama. Namun, Pemprov Riau akan memperbaiki dengan sementara waktu, agar kendaraan bisa melintas.

"Saya sudah minta ke Kadis PUPR agar menindaklanjuti. Kalau memang alat yang ada di UPT Inhil-Inhu jauh dari lokasi, bisa dilansir dari Pekanbaru," kata Syamsuar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat (4/11/2022).

Baca juga: 3 Truk Terperosok di Kubangan Banjir, Jalan di Ketapang Macet hingga 3 Km

Syamsuar menjelaskan, saat ini Pemprov Riau memprioritaskan jalan yang rusak parah itu untuk diperbaiki. Sedangkan jalan rusak ringan, perbaikannya akan menyusul.

"Karena kalau untuk semua jalan rusak, tidak mampu anggaran menyelesaikannya dalam satu tahun," sebutnya.

 

Karena, kata dia, titik-titik jalan yang mengalami rusak parah menjadi prioritas utama untuk diperbaiki.

Bahkan, Pemprov Riau akan memperbaiki jalan dengan kualitas yang lebih kuat.

Syamsuar mengaku, sudah memerintahkan jajarannya untuk segera memperbaiki jalan dengan kualitas yang kuat.

Baca juga: Warga 2 Desa di KBB Tolak Ikut Pilkada 2024 karena Jalan Rusak, Begini Tanggapan Dinas PUTR

Jalan yang rusak disebut pada umumnya akibat beban berat dari kendaraan yang melebihi muatannya yang melintas di jalan tersebut.

"Saya mendapat laporan dari warga, jalan rusak itu akibat truk ODOL (Over Dimensi Over Load) atau melebihi kapasitas. Jadi, Saya telah memerintahkan Dinas Perhubungan untuk melakukan razia. Saat ini sudah ada 223 truk ODOL sudah masuk persidangan," ujar Syamsuar.

Syamsuar menegaskan, saat ini Pemprov Riau akan meningkatkan razia truk yang melebihi kapasitas.

Baca juga: Buntut Protes Jalan Rusak Tak Direspons, 2 Desa di Bandung Barat Pilih Tak Ikut Pilkada 2024

Bahkan, katanya, Pemprov Riau membuat kesepakatan dengan semua Gubernur di Pulau Sumatera untuk saling kordinasi dalam memelihara jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com